1
1

Kinerja Manulife Asia Cerah di 2023

Ilustrasi. | Foto: Manulife

Media Asuransi, GLOBAL – Manulife Asia melaporkan peningkatan yang signifikan dalam penjualan ekivalen premi tahunan (APE), pendapatan inti, dan margin layanan kontraktual bisnis baru (CSM). Peningkatan itu baik untuk kuartal keempat maupun seluruh 2023.

Prestasi ini menegaskan keberadaan yang semakin berkembang perusahaan ini di Asia dan kontribusi signifikan terhadap operasi global Manulife. Pendapatan inti Manulife Asia pada Q4 dan selama satu tahun terakhir mengalami kenaikan sebesar 14 persen dan 11 persen, masing-masing mencapai US$414 juta dan US$1,5 miliar, dibandingkan dengan angka 2022.

Perusahaan ini juga mengalami lonjakan penjualan APE sebesar 11 persen pada Q4 dan selama satu tahun penuh, masing-masing mencapai US$731 juta dan US$3,3 miliar, dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kenaikan ini disebabkan performa penjualan yang kuat di Hong Kong, Tiongkok Daratan, dan Singapura, meskipun terjadi penurunan di Vietnam dan Jepang.

|Baca juga: Asuransi Gratis dari Allianz Syariah untuk 1.005 Pekerja DLH Kota Bogor

Pertumbuhan tahunan secara keseluruhan terutama didorong permintaan tinggi di berbagai pasar Asia setelah pembatasan covid-19 dihapuskan pada awal tahun. Secara khusus, Hong Kong mengalami lonjakan penjualan APE sepanjang tahun sebesar 58 persen, didorong meningkatnya permintaan dari pelanggan Mainland Chinese Visitor (MCV).

Untuk 2023, nilai bisnis baru (NBV) dan CSM bisnis baru juga mengalami tren positif, dengan peningkatan sebesar lima persen dan 27 persen pada Q4, serta tiga persen dan 16 persen sepanjang tahun penuh, mencapai total masing-masing US$306 juta dan US$1,2 miliar, serta US$303 juta dan US$1,1 miliar.

Pertumbuhan tahunan NBV sebagian besar didorong oleh kinerja di Hong Kong, Tiongkok Daratan, Jepang, dan segmen kekayaan bersih tinggi internasional, dengan beberapa penyeimbang di Vietnam dan pasar-pasar berkembang lainnya. Pertumbuhan CSM mencerminkan tren serupa.

“Kami fokus pada penyediaan solusi untuk kebutuhan perlindungan, kesehatan, dan pengelolaan kekayaan pelanggan kami, yang telah memungkinkan peningkatan kuat baik dalam penjualan maupun pendapatan inti di Asia secara keseluruhan,” kata Presiden dan CEO Manulife Asia, Phil Witherington, dikutip dari laman Insurance Business, Jumat, 16 Februari 2024.

“Baik pada kuartal keempat maupun seluruh 2023, menunjukkan kemampuan kami untuk memberikan pertumbuhan berkualitas tinggi dan berkelanjutan,” tambahnya.

“Saat kami terus meningkatkan pengalaman pelanggan kami, peluncuran platform onboarding yang terpadu untuk bisnis global kekayaan bersih kami di Bermuda, Hong Kong, dan Singapura pada 2023 membuat aplikasi bisnis baru, penilaian risiko, dan proses kepatuhan menjadi lebih sederhana dan cepat baik untuk pialang maupun pelanggan akhir kami,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Periode Penurunan Suku Bunga Jadi Kesempatan Investor Pemula untuk Berinvestasi
Next Post Penguatan Kemanan Siber di Layanan Kesehatan Mendesak Dilakukan

Member Login

or