1
1

Klaim Asuransi Umum Tumbuh 12,2 Persen per Kuartal III/2023

Karyawan memperhatikan deretan logo-logo perusahaan asuransi umum di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Media Asuransi, JAKARTA – Industri Asuransi umum di Indonesia mencatatkan pertumbuhan klaim pada kuartal III/2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) melaporkan bahwa klaim industri asuransi umum per kuartal III/2023 tumbuh 12,2 persen year on year (yoy).

“Klaim 72 perusahaan asuransi umum per kuartal III/2023 tercatat sebesar Rp30,77 triliun, meningkat sekitar Rp3,35 triliun jika dibandingkan per kuartal III/2022 yang sebesar Rp27,41 triliun,” kata Wakil Ketua Bidang Statistik, Riset & Analisa AAUI, Trinita Situmeang, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa, 28 November 2023.

|Baca juga: Premi Asuransi Umum Tumbuh 10,1 Persen per Kuartal III/2023

Pertumbuhan klaim tertinggi dibukukan oleh lini bisnis liability yakni sebesar 276,0 persen, dari Rp132 miliar per kuartal III/2022 menjadi Rp497 miliar per kuartal III/2023. Pertumbuhan klaim terbesar kedua dibukukan oleh lini bisnis personal accident yakni sebesar 57,8 persen, dari Rp505 miliar per kuartal III/2022 menjadi Rp797 miliar per kuartal III/2023.

Sementara itu dari sisi nilai, klaim terbesar per kuartal III/2023 dibukukan lini bisnis asuransi kredit dengan dengan nilai Rp9,82 triliun, naik 18,7 persen dibandingkan dengan per kuartal III/2022 yang sebesar Rp8,10 triliun. Kemudian lini bisnis asuransi kendaraan bermotor dengan nilai klaim sebesar Rp5,21 triliun per kuartal III/2023, tumbuh 12,8 persen jika dibandingkan dengan per kuartal III/2022 yang sebesar Rp4,62 triliun.

Di posisi ketiga penyumbang klaim terbesar pada kuartal III/2023 adalah lini bisnis properti dengan nilai klaim sebesar Rp4,89 triliun, turun 9,2 persen jika dibandingkan dengan klaim per kuartal III/2022 yang tercatat sebesar Rp5,39 triliun. Kemudian di posisi keempat penyumbang klaim terbesar per kuartal III/2023 adalah lini bisnis asuransi kesehatan dengan nilai klaim sebesar Rp4,56 triliun, meningkat 18,7 persen jika dibandingkan dengan per kuartal III/2022 yang sebesar Rp3,84 triliun.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Inflow Asing Menguat, IPOT Rekomendasikan 3 Saham Ini
Next Post BRI Danareksa Sekuritas Resmi Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Senilai Rp500 Miliar

Member Login

or