1
1

Laba Bersih Asuransi Central Asia Naik 13,76% di 2023

Customer Service PT Asuransi Central Asia (ACA) sedang memberikan penjelasan tentang produk asuransi ke nasabah. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Central Asia (ACA) membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp409,87 miliar pada 2023. Nilai labanya naik 13,76 persen year on year (yoy) dibandingkan dengan laba bersih 2022 yang tercatat sebesar Rp360,30 miliar.

|Baca juga: Bank Mega Syariah Bidik Pembiayaan Pemilikan Rumah Tumbuh 50% di 2024

Pada 2023, ACA mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp4,44 triliun, naik 29,85 persen yoy dibandingkan dengan pendapatan premi 2022 yang sebesar Rp3,43 triliun. Namun premi reasuransi yang dibayar perseroan pada 2023 cukup besar yakni mencapai Rp3,02 triliun. Sedangkan premi asuransi yang diterima sebesar Rp533,23 miliar.

|Baca juga: Permodalan Kuat, Asuransi Central Asia (ACA) Diganjar Peringkat idAA- Prospek Stabil

Dengan demikian, jumlah premi neto ACA di 2023 sebesar Rp1,51 triliun, naik 10,54 persen yoy dibandingkan dengan premi neto 2022 yang sebesar Rp1,36 triliun. Sedangkan pendapatan premi neto perseroan pada 2023 tercatat sebesar Rp1,44 triliun, naik 18,86 persen yoy dibandingkan dengan pendapatan premi neto 2022 yang sebesar Rp1,21 triliun.

Klaim bruto ACA

Pada 2023, klaim bruto ACA mencapai Rp1,29 triliun, turun 1,98 persen yoy dibandingkan dengan klaim bruto 2022 yang sebesar Rp1,31 triliun. Namun klaim neto perseroan pada 2023 naik 32,75 persen yoy, yakni dari Rp505,12 miliar di 2022 menjadi Rp670,55 miliar pada 2023.

|Baca juga: Industri Asuransi Umum Siap Terapkan PSAK 117

Jumlah cadangan teknis ACA pada 2023 sebesar Rp5,26 triliun, meningkat 20,57 persen yoy dibandingkan dengan cadangan teknis 2022 yang sebesar Rp4,36 triliun. Sedangkan jumlah liabilitas perseroan pada 2023 tercatat sebesar Rp7,23 triliun, naik 13,93 persen yoy dibandingkan dengan liabilitas 2022 yang sebesar Rp6,35 triliun.

|Baca juga: Industri Asuransi Umum Siap Terapkan PSAK 117

Nilai aset ACA sebesar Rp14,41 triliun pada 2023, naik 8,55 persen yoy dibandingkan dengan nilai aset 2022 yang sebesar Rp13,27 triliun. Sementara itu, ekuitas perseroan pada 2023 sebesar Rp7,17 triliun, meningkat 3,62 persen yoy dibandingkan dengan nilai ekuitas 2022 yang sebesar Rp6,92 triliun.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 33 Dusun Terpencil Sulawesi Selatan Dilistriki PLN, Akhirnya Menyala 24 Jam!
Next Post UOB Indonesia Luncurkan 2 Inisiatif untuk Apresiasi Seni dan Kreativitas Masyarakat

Member Login

or