Media Asuransi, JAKARTA – Dalam ajang Digital Financial Excellence Award 2023, Media Asuransi menggandeng Advisia Group, guna melakukan penilaian terhadap kinerja perusahaan pada jasa sektor keuangan. Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada berbagai perusahaan tersebut yang terus meningkatkan pelayanan terhadap nasabah melalui digitalisasi.
Direktur Utama PT Media Asuransi Indonesia, Mucharor Djalil, mengatakan lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) menggandeng Advisia Group melakukan riset yang berjalan selama 3 bulan. Pada penyelenggaraan pertama ini, perusahaan-perusahaan yang diriset dibagi dalam 7 kategori.
“Adapun, 7 kelompok jasa keuangan yang diperingkat, yaitu pada kategori bank, bank konvensional dan bank digital, untuk kategori asuransi yaitu perusahaan asuransi dan insurtech, lalu pada multifinance yaitu perusahaan multifinance dan fintech, selanjutnya third party administrator (TPA), asset trading platform (crypto), asset & investment management, dan securities company,” jelas Mucharor.
Dewan Juri Digital Financial Excellence Award 2023, Sandy Permadi, menjelaskan bahwa di tengah perkembangan era Artificial Intelligence (AI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyarankan perusahaan untuk mempertimbangkan digitalisasi dengan adanya konsep Digital Maturity dengan konsep customer-centric orientation.
“Terdapat lebih dari 600 respondent dari seluruh Indonesia dengan metode stratified random sampling kepada pengguna keuangan digital,” papar Sandy.
Sandy menambahkan dalam paparannya bahwa digitalisasi sangatlah dibutuhkan dalam perkembangan sektor jasa keuangan.”Saat ini kita sedang menuju ke sana, pengembangan digitalisasi juga memiliki manfaat untuk memberikan pelayanan yang baik dan lebih efisiensi bagi para nasabah,” ujar Sandy.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News