1
1

Moody’s Prediksi Pertumbuhan Pialang Asuransi Tetap Cerah, Apa Penyebabnya?

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Pertumbuhan di sektor pialang asuransi diperkirakan tetap stabil seiring dengan semakin dekatnya pertengahan tahun. Moody’s memperkirakan pertumbuhan tetap berada di kisaran satu digit atau lebih tinggi seiring dengan stabilnya perekonomian dan kenaikan suku bunga asuransi properti & kecelakaan (P&C).

Setidaknya seorang pemimpin broker percaya bahwa ada alasan untuk optimisme yang hati-hati di tengah lingkungan pasar saat ini. “Dari sudut pandang kami, ada banyak peluang, dan kami melihat banyak pertumbuhan organik dengan cara yang sangat sehat,” kata COO CAC Specialty Eric Joost dikutip, dari Insurance Business, Kamis, 6 Juni 2024.

Joost menunjukkan peluang pertumbuhan bagi para pialang di seluruh spektrum produk, termasuk properti, kecelakaan, lini keuangan, dan area khusus lainnya. Ia menjelaskan meskipun pialang yang lebih besar mungkin mengalami pertumbuhan lebih lambat karena ukurannya, namun secara keseluruhan industri ini mengalami tingkat pertumbuhan yang mengesankan.

|Baca juga: Bank Mandiri Kian Serius Terapkan Carbon Tracking untuk Capai NZE

“Pialang melakukan banyak hal penting, dan sebagian besar yang kami lakukan tidaklah mudah, tetapi saya sangat optimistis tentang apa yang akan terjadi di masa depan dalam hal bagaimana pasar asuransi berperilaku dan kemampuan kami untuk menciptakan nilai bagi klien kami,” kata Joost.

Menurut Moody’s, harga P&C yang menguntungkan di sebagian besar lini bisnis, pertumbuhan eksposur yang dapat diasuransikan, retensi klien yang kuat, dan generasi bisnis baru akan mendukung pertumbuhan pendapatan organik sepanjang 2024.

“Pialang akan mempertahankan margin EBITDA yang solid hingga 2024 dan seterusnya melalui pertumbuhan pendapatan organik yang kuat dan pengendalian biaya yang baik. Cakupan bunga untuk pialang kelas investasi dan kelas spekulatif sedikit menurun selama beberapa tahun terakhir karena suku bunga pasar yang lebih tinggi,” kata Moody’s.

CAC Specialty, pada bagiannya, mencapai pertumbuhan organik 40 persen di tahun lalu tanpa merger dan akuisisi, menurut COO-nya. Bisnis ini melaporkan pendapatan sebesar US$200 juta pada 2023, sebuah peningkatan yang nyata dari US$135 juta yang tercatat pada 2022.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Tarif Reasuransi Turun Sepanjang Renewal 1 Juni 2024
Next Post Survei Coface: Perusahaan di Asia Pasifik Alami Pengetatan Kondisi Kredit

Member Login

or