Media Asuransi, GLOBAL – Sebagai bentuk komitmennya yang teguh dalam menjaga privasi dan keamanan data pribadi, Komisi Privasi Nasional (NPC) telah memulai penyelidikan proaktif dan segera terhadap potensi pelanggaran Undang-Undang Privasi Data tahun 2012 yang dilakukan oleh Perusahaan Asuransi Kesehatan Filipina (PhilHealth) dan para pejabatnya.
Tindakan tegas ini menyusul terungkapnya pelanggaran data yang meresahkan karena informasi rahasia diperoleh secara tidak sah dari sistem PhilHealth. Pada tanggal 6 Oktober 2023, Divisi Pengaduan dan Investigasi NPC telah menyelesaikan analisis awal terhadap file terkompresi senilai 650 GB yang berasal dari dump data yang diklaim oleh grup Medusa.
|Baca juga: Edgio Tingkatkan Platform Keamanan Data Web dan API
Setelah diekstraksi, file-file ini mengungkapkan data senilai 734GB, termasuk informasi pribadi dan sensitif. Berdasar temuan-temuan ini, NPC telah meluncurkan penyelidikan ‘sua sponte’ untuk memastikan keseluruhan cakupan pelanggaran ini, mengidentifikasi pejabat yang bertanggung jawab, dan merekomendasikan penuntutan hukum sejauh yang diizinkan oleh hukum.
Dilansir laman PrivacyGov, PhilHealth secara implisit mengakui adanya kelalaian di pihak mereka, dan salah satu pejabat mereka menyebutkan berakhirnya masa berlaku perangkat lunak antivirus sebagai potensi kerentanan yang mungkin memfasilitasi pelanggaran tersebut. NPC tidak akan meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat dalam penyelidikannya terhadap potensi kelalaian pejabat PhilHealth dan menyelidiki apakah ada upaya yang telah dilakukan untuk menyembunyikan informasi terkait.
Dengan tegas, NPC mengeluarkan peringatan keras kepada publik: Setiap individu atau organisasi yang diketahui memproses, mengunduh, atau membagikan data yang dieksfiltrasi dari PhilHealth akan bertanggung jawab atas pemrosesan informasi pribadi tanpa izin dan dapat menghadapi tuntutan pidana.
NPC teguh dalam tekadnya untuk memerangi tindakan apa pun yang bertentangan dengan Undang-Undang Privasi Data tahun 2012, baik di lembaga pemerintah maupun swasta. Kami berjanji akan memberikan dedikasi yang tak tergoyahkan untuk menegakkan langkah-langkah yang diperlukan dan akan terus berupaya meminta pertanggungjawaban mereka yang bertanggung jawab.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
