1
1

Para CEO di Australia Tengah Cari Solusi Asuransi untuk Orang yang Berumur Panjang

Ilustrasi. | Foto: Pixabay

Media Asuransi, GLOBAL – Australian Prudential Regulation Authority (APRA) pada 17 Juli lalu mengadakan pertemuan dengan para CEO asuransi jiwa di Australia. Pertemuan itu untuk membahas solusi asuransi bagi orang yang hidup lebih lama.

Dilansir dari Insurance Asia, Senin, 26 Agustus 2024, pada pertemuan tersebut, para peserta sepakat agar perusahaan asuransi mau berinvestasi dan menghitung risiko dengan tepat maka perlu ada peningkatan permintaan dari masyarakat.

Namun, rendahnya kesadaran, kesalahpahaman, dan kecenderungan untuk menyimpan saldo rekening pensiun menjadi hambatan utama dalam meningkatkan permintaan tersebut.

Pertemuan ini dipimpin oleh Anggota APRA Suzanne Smith, Direktur Eksekutif Sean Carmody, dan Manajer Umum Nancy Ma, serta dihadiri oleh 21 CEO asuransi jiwa, eksekutif, dan perwakilan dari Treasury, ASIC, serta Council of Australian Life Insurers.

|Baca juga: Pentingnya Punya Asuransi di Tengah Ancaman Gempa Megathrust di Indonesia

|Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Apa Itu IFRS 17

APRA menegaskan perusahaan asuransi jiwa memainkan peran penting dalam sistem pensiun di Australia dan bisa membantu mengatasi masalah ini. Contoh dari negara lain menunjukkan bahwa partisipasi dalam asuransi umur panjang lebih tinggi di negara yang memiliki kewajiban atau insentif dari pemerintah.

Para peserta juga menekankan pentingnya desain produk dan distribusi yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan pensiunan. ASIC mengingatkan penelitian terhadap kebutuhan anggota dan perlindungan dari produk yang tidak sesuai sangat penting.

Selain itu, ada pembahasan mengenai ide ‘opsi default lunak’ yang memberikan perlindungan umur panjang bagi kelompok pensiunan tertentu. Namun, ada kekhawatiran tentang bagaimana melibatkan dan memberi saran yang tepat kepada mereka.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post At Yaltha: 4 Langkah Pengembangan SDM
Next Post Jepang akan Sumbang US$25 Juta untuk Proyek Amonia Hijau di Indonesia

Member Login

or