Media Asuransi, GLOBAL – Laporan terbaru Allied Market Research mengungkapkan pasar asuransi tanggung gugat atau liability insurance di kawasan Asia Pasifik diperkirakan tumbuh dengan laju delapan persen per tahun atau Compound Annual Growth Rate (CAGR) sepanjang 2022 hingga 2031.
Melansir Insurance Asia, Senin, 21 Juli 2025, secara global, nilai pasar asuransi tanggung gugat diproyeksikan meningkat dari USD252,34 miliar pada 2021 menjadi USD432,81 miliar pada 2031. Angka tersebut setara dengan CAGR sebesar 5,7 persen selama periode tersebut.
|Baca juga: Industri Asuransi RI Disebut Lemah, Proyek-proyek Besar Akhirnya ‘Terbang’ ke Luar Negeri
|Baca juga: Berikut Para Pemenang Market Leaders Pialang Reasuransi 2025
Allied Market Research menyebut pertumbuhan pasar ini didorong oleh meningkatnya kesadaran perusahaan terhadap pentingnya perlindungan atas risiko bisnis serta upaya untuk mengurangi biaya pribadi akibat klaim pihak ketiga, khususnya di negara-negara berkembang.
Namun demikian, laporan tersebut juga mencatat lonjakan harga premi serta rendahnya tingkat pemahaman masyarakat mengenai produk asuransi ini bisa menjadi hambatan pertumbuhan pasar.
Dari sisi jenis pertanggungan, segmen general liability mencatat pangsa pasar tertinggi pada 2021. Sementara itu, segmen asuransi untuk direksi dan pejabat atau Directors and Officers (D&O insurance) diperkirakan mencatatkan CAGR tertinggi sebesar 9,3 persen sepanjang 2022 hingga 2031.
|Baca juga: MSIG Life Luncurkan Secure, Perlindungan Penyakit Kritis dengan Manfaat Pasti!
|Baca juga: Berikut Peraih Market Leaders Asuransi Syariah 2025
Hal tersebut didorong oleh manfaat perlindungan biaya hukum atau kompensasi bagi entitas bisnis maupun organisasi nirlaba dalam menghadapi gugatan hukum.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
