Media Asuransi, GLOBAL – Beberapa produsen kendaraan listrik (EV) mencatat peningkatan pendaftaran asuransi di Tiongkok pada minggu lalu. Lonjakan tersebut seiring dengan tren peningkatan pada akhir bulan.
Dilansir dari Cnevpost, Rabu, 5 Juni 2024, pada minggu 27 Mei hingga 2 Juni, kendaraan Nio (NIO) mencapai rekor dengan 6.700 pendaftaran asuransi di Tiongkok, naik 24,07 persen dari 5.400 pada minggu sebelumnya. Data ini dibagikan oleh Li Auto (LI) hari ini.
Li Auto sempat berhenti membagikan angka pendaftaran asuransi mingguan awal tahun ini, namun melanjutkannya pada awal Mei. Nio melaporkan pengiriman 20.544 kendaraan pada Mei, memecahkan rekor sebelumnya pada Juli 2023 sebanyak 20.462 kendaraan.
Ini merupakan peningkatan 233,78 persen dari 6.155 kendaraan pada periode yang sama tahun lalu dan naik 31,52 persen dari April. Selama periode Januari-Mei, Nio mengirimkan 66.217 kendaraan, naik 50,99 persen dari tahun sebelumnya.
|Baca juga: Gunung Raja Paksi Rampungkan Kemitraan Investasi dengan Yamato Kogyo, Siam Yamato, dan Hanwa
Sementara itu, Li Auto mencatat 8.400 pendaftaran asuransi minggu lalu, turun 2,33 persen dari 8.600 minggu sebelumnya. Perusahaan ini mengirimkan 35.020 kendaraan pada Mei, naik 35,8 persen dari April dan 23,85 persen dari tahun sebelumnya.
Pengiriman Mei adalah yang tertinggi tahun ini, meskipun masih di bawah rekor Desember lalu sebanyak 50.353 kendaraan. Hingga saat ini, Li Auto telah mengirimkan 141.207 kendaraan, naik 32,54 persen dari tahun sebelumnya.
Xpeng (XPEV) mencatat 2.500 pendaftaran asuransi minggu lalu, naik 31,58 persen dari 1.900 minggu sebelumnya. Perusahaan ini mengirimkan 10.146 kendaraan pada Mei, melampaui angka 10.000 untuk pertama kalinya tahun ini. Sejauh tahun ini, Xpeng telah mengirimkan 41.360 kendaraan, naik 26,04 persen dari tahun sebelumnya.
Tesla (TSLA) mencatat 15.200 pendaftaran asuransi di Tiongkok minggu lalu, naik 16,03 persen dari 13.100 minggu sebelumnya. Pabrik Tesla di Shanghai, yang memproduksi sedan Model 3 dan crossover Model Y, adalah yang terbesar di dunia dengan kapasitas tahunan lebih dari 950 ribu kendaraan.
Reuters melaporkan pabrik ini berencana mengurangi produksi Model Y setidaknya 20 persen antara Maret dan Juni. Tidak jelas apakah pengurangan produksi ini akan berlanjut pada paruh kedua tahun ini.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News