1
1

Pendapatan Taiwan Life Labil Akibat Bergantung di Produk yang Sensitif Suku Bunga

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Taiwan Life Insurance Co mencatat peningkatan kinerja keuangan berkat fokus pada polis premi reguler yang berhasil meningkatkan margin bisnis baru selama tiga tahun terakhir. Namun, pendapatan perusahaan diprediksi tetap berfluktuasi akibat ketergantungan pada produk sensitif suku bunga yang rentan terhadap fluktuasi pasar.

Menurut Fitch Ratings, pengembalian ekuitas (ROE) tahunan Taiwan Life meningkat menjadi 17 persen pada paruh pertama 2024, naik dari 10 persen pada akhir 2023, didukung oleh kondisi pasar ekuitas yang kuat. Rata-rata ROE perusahaan dari 2021 hingga 2023 tercatat sebesar 7,5 persen.

Aset berisiko perusahaan turun menjadi 216 persen dari ekuitas pemegang saham dan cadangan penyerap kerugian pada paruh pertama 2024, dari sebelumnya 249 persen pada akhir 2023. Rasio modal berbasis risiko mencapai 318 persen pada periode yang sama, meningkat dari 305 persen pada akhir 2023 dan jauh di atas batas minimum regulasi sebesar 200 persen.

|Baca juga: Digugat PKPU, Ini Penjelasan Manajemen Bukalapak (BUKA)

|Baca juga: Anak Usaha TOWR, iForte, Akuisisi 40% Saham Remala Abadi (DATA)

Mengutip Insurance Asia, Rabu, 22 Januari 2025, perusahaan asuransi ini memiliki pangsa pasar enam persen dalam pendapatan premi pada 2023, menjadikannya perusahaan asuransi terbesar keenam di Taiwan. Pada paruh pertama 2024, Taiwan Life juga memegang pangsa pasar tujuh persen untuk premi tahun pertama.

Taiwan Life menawarkan produk yang beragam, termasuk perlindungan risiko, tabungan, perawatan kesehatan, dan solusi pensiun. Perusahaan ini juga memiliki jaringan distribusi yang kuat dengan 8.000 agen terikat serta kemitraan bancassurance, termasuk dengan CTBC Bank Co Ltd.

Fitch memberikan prospek stabil bagi Taiwan Life dengan harapan kapitalisasi yang tetap sehat, peningkatan kinerja keuangan secara bertahap, dan posisi pasar yang stabil. Namun, tantangan terkait risiko investasi dan volatilitas pendapatan masih menjadi perhatian.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Tarif Premi Asuransi Kendaraan dan Harta Benda Masih Tetap
Next Post Nasabah AJB Bumiputera, Jiwasraya, dan Wanaartha Life, Simak Update Info dari OJK Berikut

Member Login

or