Media Asuransi, JAKARTA – Otoritas Asuransi Hong Kong (IA) telah mengeluarkan peringatan keras kepada penduduk Hong Kong untuk tetap waspada terhadap penjual asuransi tanpa lisensi. Peringatan ini datang dari Kepala Pengawasan Perilaku dan Penasihat Umum IA Peter Gregoire.
Ia menekankan pentingnya berurusan hanya dengan perantara asuransi berlisensi untuk menghindari risiko polis asuransi yang salah jual. Gregoire mengungkapkan individu tanpa lisensi semakin menargetkan pengunjung dari Tiongkok Daratan (MCV), yang telah secara signifikan berkontribusi terhadap pertumbuhan pasar asuransi Hong Kong.
Pada kuartal I/2024, MCV membawa HK$15,6 miliar dalam premi baru untuk asuransi jiwa, mencapai hampir 25 persen dari premi baru di sektor ini. Hasil inspeksi dan penyelidikan terbaru oleh IA menunjukkan penjual tanpa lisensi sering kali menyamar sebagai ‘perujuk’ atau ‘pengenal’ sambil memberikan saran yang tidak sah dan mempromosikan polis asuransi tertentu.
Praktik ini tidak hanya melanggar hukum Hong Kong tetapi juga mengekspos konsumen pada risiko yang signifikan, termasuk pembelian produk asuransi yang tidak sesuai. Gregoire menegaskan penjualan asuransi tanpa lisensi adalah pelanggaran pidana di Hong Kong yang dapat dihukum dengan denda dan hingga dua tahun penjara.
|Baca juga: IBISA Raih Pendanaan US$3 Juta untuk Memperluas Solusi Asuransi Parametrik
“Otoritas Asuransi tidak memiliki toleransi terhadap kegiatan merugikan seperti itu yang dapat membahayakan pemegang polis dan merusak kepercayaan pada pasar asuransi,” ujarnya, dikutip dari Business Insurance Mag, Rabu, 26 Juni 2024.
Untuk mengatasi masalah yang berkembang ini, IA bekerja sama dengan Komisi Independen Melawan Korupsi (ICAC) meluncurkan tindakan tegas terhadap penjualan tanpa lisensi pada April. Surat edaran tindak lanjut dikeluarkan pada Mei, mendesak perusahaan asuransi dan broker memperkuat kontrol mereka terhadap bisnis perujukan guna mencegah kegiatan tanpa lisensi.
Ia menekankan perantara berlisensi diharuskan lulus ujian terkait, menunjukkan tingkat keahlian minimum, dan mematuhi standar regulasi, serta memastikan mereka bertindak untuk kepentingan terbaik klien mereka. Dalam hal ini, IA bekerja di berbagai front untuk memerangi penjualan tanpa lisensi.
“Melalui pengawasan, kami memantau kecukupan tata kelola dan kontrol di sektor asuransi mengenai masalah ini. Khususnya, kami akan menilai apakah struktur remunerasi disesuaikan dengan prinsip memperlakukan pelanggan dengan adil, adil, setara, dan wajar, dan tidak digunakan untuk mendorong penjualan tanpa lisensi,” pungkas Gregoire.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News