Media Asuransi, JAKARTA – Perusahaan asuransi Jepang Tokio Marine & Nichido Fire Insurance Co. menjual polis yang akan menanggung biaya yang timbul ketika orang tua atau lansia yang meninggal sendirian tanpa ada kerabat yang berada di dekatnya.
Seperti dilansir dari Insurance Business Asia yang mengutip laporan dari The Asahi Shimbun, orang lanjut usia yang meninggal sendirian telah menjadi masalah sosial yang berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Akibat terisolasi, mungkin diperlukan waktu berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu sebelum mayat ditemukan.
Pada saat itu, pembusukan telah terjadi sehingga menyebabkan kontaminasi dan kerusakan pada tempat tinggal dan properti.
|Baca juga: Perusahaan Broker Global BMS Akuisisi SRG Group
Perusahaan asuransi mengatakan bahwa dibutuhkan biaya hingga 1 juta yen (sekitar SG$10.200) untuk membersihkan apartemen dan menyiapkannya kembali untuk ditempati setelah penyewa sebelumnya meninggal.
Polis asuransi yang telah dijual sejak Juli 2022 ini akan mengganti dewan asosiasi apartemen yang menanggung biaya pembersihan dan desinfeksi, serta biaya untuk menyewa pengacara untuk menemukan kemungkinan anggota keluarga almarhum.
Menurut pernyataan dari Tokio Marine & Nichido, premi asuransi tahunan untuk kompleks apartemen 100 unit adalah sekitar 50.000 yen untuk pembayaran maksimum 1 juta yen jika terjadi kematian tunggal.
Mengutip data dari Kantor Kabinet, ada 6,71 juta orang di Jepang berusia 65 tahun atau lebih yang hidup sendiri pada 2020, naik 40% dari 2010. Sejalan dengan itu, kematian tanpa pengawasan di antara kelompok usia ini juga meningkat.
Di Tokyo, ada 3.913 kematian lansia tanpa pengawasan di 23 bangsal kota pada 2019, naik 80% dibandingkan dengan 10 tahun sebelumnya.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News