Media Asuransi, GLOBAL – Ping An Property and Casualty Insurance mencatat pencapaian signifikan dalam inisiatif keberlanjutannya pada 2023. Pendapatan premi asuransi hijau perusahaan mencapai US$5,2 miliar, menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan sebesar 40 persen dibandingkan dengan 2022.
Dilansir dari laman Insurance Asia, Selasa, 20 Agustus 2024, asuransi hijau ini memberikan cakupan lebih dari US$6 miliar yang berkontribusi pada dukungan transisi hijau dalam pembangunan sosial-ekonomi.
Selain itu, Ping An juga melaporkan saldo pinjaman hijau yang mencapai US$20,4 miliar. Perusahaan ini mengalokasikan US$18 miliar dalam investasi hijau dari dana asuransi, yang sepenuhnya mematuhi persyaratan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) ke dalam manajemen investasi mereka.
|Baca juga: Heddy Pritasa Bergabung sebagai Board Member SEADRIF Insurance Company
|Baca juga: OJK Minta Jiwasraya Selesaikan Urusan Pemegang Polis
Dalam upaya untuk terus mendorong pengembangan asuransi hijau, Ping An berfokus pada tiga area utama. Pertama, memperluas cakupan asuransi untuk mendukung transisi hijau. Kedua, bergabung dalam program percontohan asuransi bencana.
Ketiga, berinovasi dalam proyek-proyek yang mengintegrasikan karbon secara inklusif. Dengan langkah-langkah ini, Ping An memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan dan mendukung transformasi hijau yang semakin mendesak dalam ekonomi global.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
