Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance mencatatkan pertumbuhan premi bruto sebesar 10,73 persen per Desember 2024. Dalam laporan keuangan konsolidasian (audited) perseroan, tercatat premi bruto per Desember 2024 tercatat sebesar Rp8,54 triliun, naik jika dibandingkan dengan per Desember 2023 yang sebesar Rp7,71 triliun.
Sementara itu, nilai total klaim bruto Tugu Insurance per Desember 2024 tercatat sebesar Rp2,69 triliun. Nilai klaimnya turun 3,43 persen jika dibandingkan per Desember 2023 yang sebesar Rp2,78 triliun.
|Baca juga: Tatang Nurhidayat Kembali Borong Saham Tugu Insurance (TUGU)
Total pendapatan underwriting tahun 2024 tercatat sebesar Rp2,97 triliun, meningkat 13,82 persen jika dibandingkan dengan pendapatan underwriting tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp2,61 triliun.
Sedangkan hasil investasi pada tahun 2024 sebesar Rp443,29 miliar, turun 23,55 persen jika dibandingkan dengan hasil investasi tahun sebelumnya yang sebesar Rp579,83 miliar.
|Baca juga: Kontribusi Pendapatan Anak Usaha Tugu Insurance Terus Meningkat
Nilai total investasi Tugu Insurance pada tahun 2024 sebesar Rp11,22 triliun, turun 3,84 persen jika dibandingkan dengan per Desember 2023 yang sebesar Rp11,67 triliun. Liabilitas tercatat sebesar Rp15,84 triliun per Desember 2024, naik 6,62 persen per Desember 2023 yang sebesar Rp14,86 triliun.
Ekuitas TUGU tercatat sebesar Rp10,51 triliun per Desember 2023, naik 2,22 persen jika dibandingkan dengan per Desember 2023 yang sebesar Rp10,28 triliun. Sementara itu nilai asetnya tercatat sebesar Rp26,35 triliun pada tahun 2024, meningkat 4,82 persen jika dibandingkan dengan di tahun 2023 yang sebesar Rp25,14 triliun.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News