1
1

Produk PA dan Kesehatan Jadi Pendorong Pertumbuhan Asuransi Umum di Belanda

Ilustrasi.| Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Perusahaan data dan analitik terkemuka GlobalData memperkirakan premi tertulis kotor (GWP), industri asuransi umum Belanda tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 3,8%, dari €64,4 miliar (US$76,2 miliar) pada tahun 2021 menjadi €77,6 miliar (US$94,1 miliar) pada tahun 2026.

GlobalData menemukan bahwa pertumbuhan di segmen asuransi umum akan didorong oleh asuransi kecelakaan diri dan kesehatan (PA&H), yang berkontribusi lebih dari 80% dari GWP asuransi umum pada tahun 2021.

Sneha Verma, Analis Asuransi di GlobalData, mengatakan bahwa tarif premi asuransi kesehatan diperkirakan akan meningkat lebih dari 8% pada tahun 2023 dibandingkan dengan tahun 2022 yang akan mendukung pertumbuhan premi.

|Baca juga: Ardonagh Group Setuju Akuisisi Envest

“Segmen PA&H (personal accident & health) Belanda diperkirakan akan mencatat CAGR sebesar 4,1% dari tahun 2023 hingga 2026, didorong oleh meningkatnya permintaan asuransi kesehatan swasta melebihi cakupan dasar yang diamanatkan oleh pemerintah dan meningkatnya inflasi medis.”

Dia menilai peningkatan aksesibilitas asuransi kesehatan melalui digitalisasi layanan kesehatan merupakan area fokus utama bagi perusahaan asuransi. Peraturan yang menguntungkan untuk layanan digital akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi perusahaan asuransi yang akan membantu adopsi produk asuransi kesehatan secara lebih luas.

Sneha melanjutkan beberapa perkembangan digital dalam industri perawatan kesehatan termasuk kecerdasan buatan (AI) dan pemantauan pasien jarak jauh. Penyedia Asuransi Belanda terkemuka, Zilveren Kruis, mulai menggunakan chatbot AI yang memungkinkan perusahaan untuk merespons pelanggan secara instan dan menyediakan layanan sepanjang waktu.

|Baca juga: Apple Diramal Bakal Tawarkan Asuransi Kesehatan pada 2024

Asuransi kendaraan merupakan segmen terbesar kedua dengan kontribusi sebesar 7,8% dari total premi pada tahun 2021. Segmen tersebut mencatat pertumbuhan sebesar 6,8% pada tahun 2021 dibandingkan dengan pertumbuhan 1,9% pada tahun 2020, didorong oleh pemulihan penjualan mobil dan dorongan pemerintah menuju perluasan pasar mobil listrik dan hibrida untuk mencapai lalu lintas bebas emisi 100% pada tahun 2030. Asuransi kendaraan diperkirakan akan tumbuh pada CAGR sebesar 5,6% antara tahun 2021-2026.

Asuransi properti menyumbang 6,1% dari GWP asuransi umum Belanda pada tahun 2021. Segmen ini tumbuh sebesar 10,0% pada tahun 2021, dibandingkan dengan pertumbuhan 2,4% pada tahun 2020, didukung oleh inisiatif pemerintah untuk berinvestasi besar-besaran dalam proyek, perumahan, dan proyek infrastruktur terbarukan.

Liability, Financial Lines, Marine, Aviation and Transit (MAT), dan Asuransi Lain-Lain menyumbang 4% sisa saham pada tahun 2021.

Sneha menyimpulkan lonjakan tarif premi asuransi kesehatan dan penekanan pada digitalisasi dalam layanan perawatan kesehatan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri asuransi umum Belanda selama lima tahun ke depan.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Ardonagh Group Setuju Akuisisi Envest
Next Post Market Brief: S&P 500 dan Nasdaq Turun 3 Hari Berturut, Menanti Pidato Powell

Member Login

or