1
1

Sahabat Insurance Diganjar Peringkat idBBB Outlook Stabil oleh Pefindo

Sahabat Insurance sebelumnya dikenal dengan nama PT Bess Central Insurance. | Foto: sahabatinsurance.id

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat “idBBB” dengan prospek stabil untuk PT Asuransi Sahabat Artha Proteksi (Sahabat Insurance).

“Peringkat tersebut mencerminkan profil permodalan yang moderat, likuiditas yang memadai, dan kualitas aset yang moderat,” tulis Pefindo dalam keterangan resminya yang dikutip, Rabu 8 November 2023.

Namun, jelas Pefindo, peringkat tersebut dibatasi oleh kinerja operasional yang cukup, profil bisnis yang terkonsentrasi, dan persaingan yang ketat pada industri asuransi umum.

Peringkat dapat dinaikkan jika posisi bisnis Sahabat Insurance meningkat secara signifikan dan berkelanjutan, disertai perbaikan pada indikator kinerja operasional dan permodalan. Sebaliknya, peringkat dapat diturunkan jika terdapat penurunan yang substansial pada posisi bisnis Perusahaan, yang menurut pandangan kami akan sulit untuk pulih, atau jika profil keuangan Perusahaan mengalami penurunan yang signifikan, berdampak pada melemahnya kemampuan Perusahaan dalam memenuhi kewajiban klaim.

|Baca juga: Sahabat Insurance Diganjar Peringkat idBBB Outlook Stabil

Sahabat Insurance menawarkan berbagai layanan asuransi umum seperti kendaraan bermotor, kebakaran, kesehatan, kargo, rekayasa, tanggung gugat, serta produk lainnya.

Dikutip dari website resmi perusahaan, Sahabat Insurance sebelumnya dikenal dengan nama PT Bess Central Insurance. Sahabat Insurance telah berdiri sejak 4 September 1996, saat itu bernama PT AIOI Indonesia. Pada tanggal 25 Maret 2011, PT Asuransi Central Asia telah mengambil alih seluruh saham dari PT AIOI Indonesia yang saat itu melakukan penggabungan serta pengalihan aset dan kewajibannya kepada PT Asuransi MSIG Indonesia.

Selanjutnya, masuk pemegang saham baru selain PT Asuransi Central Asia, dan seiring perubahan pemegang saham tersebut, diputuskan PT AIOI Indonesia berubah nama menjadi PT Bess Central Insurance pada 26 Mei 2011 setelah mendapatkan Keputusan Menteri Keuangan dengan nomor KEP-420/KM.10/2011.

Peraturan single presence policy yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan pada 2018 menyatakan bahwa entitas utama pada industri perasuransian hanya boleh memiliki satu perusahaan asuransi jiwa atau asuransi umum saja.

Entitas utama diwajibkan untuk meleburkan perusahaan asuransi jiwa atau asuransi umumnya berjumlah lebih dari satu dengan cara merger atau melepaskan saham. Atas dasar hal tersebut, maka PT Asuransi Central Asia memutuskan untuk melakukan pengalihan kepemilikan saham di perusahaan yang diiringi pula dengan masuknya beberapa pemegang saham baru di awal 2020.

Oleh karena itu, perusahaan memutuskan untuk berganti nama menjadi PT Asuransi Sahabat Artha Proteksi dan telah memperoleh Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner dari Otoritas Jasa Keuangan dengan nomor KEP-131/NB.11/2020 pada 31 Maret 2020.

Per 30 Juni 2023, Perusahaan dimiliki oleh Leonard Berly Wennas (40,0%), PT Mitra Surya Prima (17,3%), Johanes Gunawan (13,2%), Ardy Salim (12,7%), PT Mitra Investindo Kencana (10,0%), Selfia Salim (2,5%), Laurentius Tedy Susanto (2,5%), and Antawinarta (1,7%).

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Emas Spot masih Tertekan, Harga Antam Anjlok Rp17.000 per Gram
Next Post ANALISIS TEKNIKAL: Kenaikan Emas Tertahan, Koreksi Perak masih Terlihat 

Member Login

or