Media Asuransi, GLOBAL – Singlife telah menunjuk manajer aset Eropa Amundi untuk membantu menjalankan strategi transisi rendah karbon perusahaan. Kondisi itu yang diukur berdasarkan indeks rendah karbon MSCI, perusahaan alat dan layanan pendukung keputusan yang penting.
Mengutip Insurance Asia, Rabu, 11 Desember 2024, perusahaan akan mengalokasikan 20 persen ekuitas publiknya untuk dikelola Amundi pada pertengahan 2025. Singlife bakal secara progresif meningkatkan alokasinya ke indeks rendah karbon untuk mendekarbonisasi portofolionya.
|Baca juga: Resesi hingga Ledakan Inflasi Jadi Kekhawatiran Para Pemimpin Bisnis di G20
|Baca juga: Prabowo Bidik Ekonomi Indonesia Tumbuh 8%, Pemerintah Andalkan KEK!
Portofolio ekuitas publik Singlife akan melacak kinerja Indeks Target Rendah Karbon MSCI, untuk mengukur bagaimana perusahaan berkontribusi terhadap aksi iklim global sebagai perusahaan jasa keuangan.
Indeks tersebut mengecualikan investasi dalam senjata kontroversial, kontroversi ESG, penambangan batu bara termal, dan pasir minyak.
|Baca juga: Muhammad Ichsan Diangkat Jadi Dirut Asuransi Untuk Semua (Tap Insure)
|Baca juga: ABB Insurance Broker Berhasil Raih Digital Financial Excellence Awards 2024
Selain itu, Singlife mengatakan penunjukan Amundi dan MSCI, keduanya merupakan penanda tangan Prinsip Investasi Bertanggung Jawab yang didukung oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa, mencerminkan komitmen grup untuk mencapai Net Zero pada 2050.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News