Media Asuransi, GLOBAL –Sun Life mengumumkan penunjukan posisi baru untuk mendorong aliansi strategis, yakni wakil ketua kemitraan strategis. Presiden Sun Life Asia saat ini, Ingrid Johnson, ditunjuk menduduki posisi tersebut. Dalam posisi ini, Johnson akan melapor langsung kepada kepala eksekutif Kevin Strain.
Peran baru ini merupakan bagian dari strategi Sun Life untuk memanfaatkan peluang kemitraan global. Strain menyoroti pentingnya langkah ini dalam sebuah panggilan analis.
“Memiliki orang senior yang berpikir secara global tentang hal itu, kami pikir akan menjadi keuntungan bagi strategi kami. Jika Anda berpikir tentang betapa cepatnya dunia berubah di berbagai bidang, memiliki kemitraan ini dan memahami bagaimana memanfaatkannya, kami melihat hal ini penting untuk strategi,” katanya dalam laporan dari Financial Post.
|Baca juga: Jumlah Klaim Sun Life AS Meningkat 45 Persen di Tahun 2022
Sun Life, yang telah berekspansi ke layanan kesehatan di kawasan Asia, telah memiliki serangkaian kemitraan global. Ini termasuk kolaborasi dengan Bowtie, perusahaan asuransi virtual pertama di Hong Kong, perjanjian distribusi dengan Scotiabank di Kanada untuk pilihan investasi alternatif, dan berbagai kemitraan di sektor kesehatan Amerika Serikat.
Awal tahun ini, Sun Life di Asia memulai kemitraan selama 15 tahun dengan Dah Sing Bank di Hong Kong, menjadikannya penyedia asuransi eksklusif untuk basis nasabah ritel bank yang berjumlah 570.000 nasabah. Kemitraan ini, yang menambah mitra bank perusahaan asuransi ini di kawasan ini menjadi 28 bank, secara signifikan memberikan kontribusi terhadap peningkatan penjualan asuransi sebesar 57% untuk divisi Asia pada kuartal ketiga.
Sun Life Asia beroperasi di delapan pasar di kawasan ini, termasuk India, Filipina, dan Vietnam. Divisi Asia melaporkan pertumbuhan yang signifikan pada kuartal ketiga, dengan penjualan kekayaan bersih dan arus bersih manajemen aset mencapai US$101 juta, dibandingkan dengan penurunan sebesar US$468 juta pada tahun sebelumnya. Penjualan proteksi individu juga mengalami peningkatan, mencapai US$521 juta, naik dari US$325 juta pada tahun lalu.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News