Media Asuransi, JAKARTA – Survei MSIG mengungkapkan bahwa 3 dari 5 orang Singapura berencana untuk bepergian pada tahun 2022 dengan mayoritas responden menyatakan akan membeli asuransi perjalanan.
Survei yang dilakukan oleh MSIG bekerja sama dengan Acileo itu mengungkapkan dari 60% responden yang berniat traveling, lebih dari setengahnya ingin pergi ke negara-negara di luar Asia. Sementara itu, lebih dari 80% responden menyatakan akan membeli asuransi perjalanan untuk proteksi liburan mereka.
Perlindungan manfaat Covid-19 merupakan alasan utama responden untuk membeli produk asuransi perjalanan.
Survei ini ditujukan untuk memahami sikap konsumen terhadap pembelian asuransi perjalanan. Survei dilakukan terhadap 400 warga Singapura berusia 18 tahun-69 tahun untuk mengetahui tentang sentiment mereka terkait perjalanan pascapandemi.
|Baca juga: MSIG Indonesia Dukung Pendidikan Anak SD di Yogyakarta
Dari responden yang disurvei tersebut, 3 dari 5 responden atau 60% telah menyatakan keinginan yang tinggi untuk perjalanan liburan tahun ini dengan 36% menunjukkan bahwa mereka berencana untuk bepergian ke negara-negara di luar Asia, sedangkan 82% dari responden menyatakan akan membeli asuransi perjalanan.
Sementara itu, di antara responden yang tidak berencana untuk bepergian, sebanyak 86% menunjukkan bahwa mereka akan membeli asuransi perjalanan jika mereka harus bepergian karena alasan penting.
Perlindungan terhadap risiko Covid-19 menjadi alasan utama yaitu 21% kenapa responden akan membeli asuransi perjalanan. Sisanya sebanyak 19% adalah perlindungan darurat & medis, sedangkan 16% perlindungan risiko pembatalan perjalanan.
Meski demikian, manfaat Covid-19 bukan menjadi faktor penentu responden dalam memilih asuransi perjalanan. Pasalnya, dalam memilih paket asuransi perjalanan, harga tetap menjadi faktor terpenting di antara responden yaitu 20%, diikuti oleh kemudahan layanan klaim online 16%, dan manfaat Covid-19 sebesar 15%. Secara khusus kemudahan layanan klaim online sangat penting bagi wisatawan berusia antara 35 tahun dan 44 tahun yang menikah dengan anak kecil.
Di antara temuan utama lainnya, survei menemukan bahwa pelancong Gen Z berusia 18 tahun dan 24 tahun cenderung lebih menghargai personalisasi rencana agar sesuai dengan perjalanan gaya petualangan mereka, sedangkan penjelajah dunia cenderung menempatkan prioritas lebih tinggi pada cakupan pembatalan perjalanan karena peningkatan mendadak dalam Covid-19 kasus dapat menyebabkan pembatalan penerbangan dan akomodasi.
Temuan menarik lainnya dari survei ini adalah konsumen menghargai layanan bernilai tambah sebagai bagian dari rencana asuransi perjalanan mereka.
Yang tertinggi dalam daftar adalah pengaturan layanan untuk formalitas Covid-19 (39%), akses ruang tunggu bandara jika terjadi keterlambatan penerbangan (12%) dan telemedicine 24×7 (9%). Pengaturan layanan akan mencakup nasihat dan dukungan hotline untuk keadaan darurat.
Sementara itu, sebanyak 46% konsumen masih lebih suka membeli asuransi perjalanan langsung dari perusahaan asuransi. Sebanyak 36% terbuka untuk membeli asuransi perjalanan dari pemain perjalanan, dengan harga yang kompetitif sebagai motivasi terbesar.
35% responden terbuka untuk membeli asuransi perjalanan in-path.
|Baca juga: Sinarmas MSIG Life Bersama PMI dan Rotary Club, Vaksinasi Gratis 10 ribu Orang
Hanya 15% wisatawan yang tergabung dalam program anggota maskapai penerbangan yang menunjukkan bahwa faktor paling menarik bagi mereka untuk membeli asuransi perjalanan dalam perjalanan adalah ketika paket asuransi dilengkapi dengan loyalitas miles, dengan mayoritas masih lebih memilih diskon harga daripada keuntungan loyalitas miles.
Steven Leong, Wakil Presiden Senior, Distribusi Ritel, MSIG Singapura mengatakan, survei ini mendukung pemahaman bahwa prospek perjalanan konsumen semakin cerah dan ada banyak peluang untuk melibatkan pelanggan dari berbagai segmen. “Sebagai perusahaan asuransi, penting bagi kami untuk terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan unik dan beragam pelanggan kami dalam normal perjalanan baru. Hasil survei akan lebih memposisikan kami untuk memberikan solusi seperti itu untuk memanfaatkan permintaan wisatawan yang terus berubah.”
“Dengan perjalanan yang mulai lepas landas lagi, salah satu fokus utama kami tahun ini adalah juga memperluas ketersediaan asuransi perjalanan kami ke lebih banyak konsumen melalui kekuatan kolaborasi,” tambahnya.
Untuk menjaga agar asuransi perjalanan tetap terjangkau dan dapat diakses, MSIG telah memperluas cakupan Covid-19 otomatis tanpa biaya tambahan kepada pemegang polis TravelEasy. Mulai sekarang hingga 30 April 2022, pelanggan yang membeli paket Perjalanan Tahunan akan ditawarkan tes Reaksi Rantai Polimerase (PCR) gratis.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
