Media Asuransi, GLOBAL – Toa Reinsurance melaporkan lonjakan pendapatan bersih sebesar 97,3 persen secara tahunan (YoY) menjadi US$110,08 juta (¥17,2 miliar) dalam enam bulan pertama di 2024 yang berakhir pada September.
Dilansir dari laman Insurance Asia, Jumat, 17 Januari 2025, hal ini menandai tahun kedua pertumbuhan positif sejak perusahaan mencatat kerugian bersih pada paruh pertama 2022. Pendapatan operasional perusahaan meningkat sebesar 1,3 persen YoY menjadi US$1,11 miliar (¥172,9 miliar).
|Baca juga: TikTok Tutup Aplikasinya di AS Mulai 19 Januari
|Baca juga: Fundamental Ekonomi Indonesia Menguat, Sun Life Bidik Pertumbuhan Double Digit di 2025
Di sisi lain, Toa Re berhasil mengurangi beban operasional paruh pertama tahun ini sebesar 5,6 persen YoY menjadi $960 juta (¥150 miliar). Total aset perusahaan juga mengalami peningkatan signifikan sebesar 10,8 persen YoY menjadi US$7,04 miliar (¥1,1 triliun).
Sementara itu, total kewajiban perusahaan tercatat naik 5,1 persen YoY menjadi US$4,77 miliar (¥745,7 miliar). Capaian positif ini mencerminkan keberhasilan strategi Toa Re dalam mengelola efisiensi operasional dan memperkuat posisinya di pasar reasuransi global.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News