Media Asuransi, GLOBAL – Tokio Marine Holdings mencatat bisnis internasional mengalami kenaikan laba sebesar 99,8 persen untuk 2023 yaitu menjadi sebesar JPY436,9 miliar. Lonjakan tersebut disebabkan oleh hasil underwriting yang kuat, serta pendapatan investasi, dan pembalikan dampak covid-19 di Taiwan.
Dilansir dari Reinsurance News, Selasa, 21 Mei 2024, Amerika Utara menghasilkan kinerja terkuat sebesar JPY359,9 miliar, mewakili pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 29,3 persen dari 2022 sebesar JPY278,2 miliar. Sementara Asia & Oseania bangkit kembali dari penurunan JPY87,3 miliar tahun lalu, dan menghasilkan JPY30,0 miliar.
Beralih ke premi bersih yang ditulis (NPW), bisnis Internasional Tokio Marine Holdings membukukan kenaikan 13,2 persen dari angka tahun lalu sebesar JPY2.570,4 miliar, karena mencapai JPY2.910,0 miliar untuk setahun penuh 2023.
|Baca juga: Pefindo Tegaskan Peringkat Medikaloka Hermina idAA Prospek Stabil
Lebih lanjut, Amerika Utara menghasilkan kinerja terkuat di JPY1.946,8 miliar, dibandingkan dengan JPY1.754,3 miliar dari tahun sebelumnya. Amerika Selatan & Tengah juga mencatatkan kinerja yang baik, naik 34,4 persen dari tahun sebelumnya sebesar JPY230,6 miliar, menjadi JPY310,0 miliar.
Sementara itu, di Amerika Utara, Tokio Marine mencatatkan kinerja rasio gabungan yang kuat sebesar 91,9 persen, yang terdiri dari rasio biaya 31,6 persen dan rasio kerugian 60,3 persen, untuk bisnis PHLY.
Selain itu, bisnis TMHCC juga melaporkan kinerja yang solid, dengan rasio gabungan sebesar 86,7 persen, yang terdiri dari rasio biaya 24,6 persen dan rasio kerugian 62,1 persen. Di tempat lain, Eropa mencatatkan rasio gabungan sebesar 85,7 persen.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News