1
1

Tugu Mandiri Pertahankan Kinerja Bagus di 2021

Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri (AJTM) berhasil mempertahankan kinerja yang baik tahun 2020, hingga di kuartal I/2021. Perseroan tetap memiliki rasio keuangan yang positif hingga kuartal I/2021 yang antara lain ditandai dengan rasio solvabilitas (risk based capital/RBC) yang naik menjadi 279 persen, dari semula 257 persen di akhir tahun 2020 lalu. Rasio kecukupan investasi (RKI) juga berhasil dipertahankan di atas 100 persen, yakni sebesar 107 persen per kuartal I/2021.

“Sejauh ini AJTM masih membukukan laba yang positif,” kata Direktur Utama AJTM, Hanindio W Hadi, dalam program #ManagementInsight yang dikutip Media Asuransi, Rabu, 27 Oktober 2021.

AJTM saat ini terus berupaya melakukan pengembangan bisnis dan inovasi, laba bersih berhasil naik 119 persen di tahun 2020, total asset meningkat 15 persen, dan tingkat keuangan perusahaan meningkat 257 persen. Kinerja yang baik ini diharapkan akan terus dipertahankan di masa datang.

Menurut Hanindio, saat ini AJTM lebih focus melakukan kajian produk-produk yang lebih profitable bagi perusahaan. “Produk-produk yang kurang menguntungkan, untuk sementara kita hentikan dulu. Ke depan kita akan lebih fokus ke pelayanan nasabah di samping kita tingkatkan kualitas dari produknya. Setelah itu kita tingkatkan brand awareness dari produk-produk perusahaan,” jelasnya.   

|Baca juga: Tahun 2020 Laba Bersih Tugu Mandiri Naik Tajam

Lebih lanjut dia tuturkan, ada sejumlah langkah yang dilakukan perseroan untuk mempertahankan kinerja yang baik. Dari sisi sumber daya manusia (SDM), dilakukan streamlining, yang semula memiliki 25 posisi VP (vice president), saat ini hanya menjadi 12 VP. “Dengan adanya streamlining dari sisi organisasi, kami berhasil melakukan reduksi biaya atau cost dari operasional sebesar 38 persen,” kata Hanindio.

AJTM juga telah melakukan integrasi IT system. Selain itu, manajemen perseroan mengawal proses GRC (governance risk compliance) secara sistematis yang sudah dimulai sejak April 2021. Sedangkan mengenai transformasi produk, AJTM saat ini hanya menjual produk-produk yang benar-benar profitable bagi perusahaan.

“Alhamdulillah, dengan kita melakukan tiga hal tersebut, kita tetap dapat menjaga RBC level kita dan RKI level kita di atas level yang ditetapkan oleh OJK,” jelas Dirut AJTM, Hanindip W Hadi.

Selama pandemi Covid-19 yang telah melanda Indonesia lebih dari 1,5 tahun ini, perseroan ingin mengejar kinerja yang bagus. Dengan menerapkan konsep work from home dan work from office 50:50, diharapkan kinerja tetap terjaga. “Mudah-mudahan proses yang kita lakukan secara bertahap ini membiasakan kita melakukan pekerjaan secara lebih efektif dan efisien dengan memanfaatkan sistem IT yang memang kita kembangkan di tahun 2020,” katanya.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Allianz Life Incar Segmen Upper Mass Affluent Nasabah Bank
Next Post MARKET BRIEF: Indeks S&P 500 dan Dow Turun dari Rekor Tertingginya

Member Login

or