Media Asuransi, GLOBAL – Pasar insurtech global diperkirakan akan meningkat dari nilai US$8,6 miliar pada tahun 2023 menjadi US$34,7 miliar pada akhir tahun 2033, Berkembang pesat dengan CAGR sebesar 15% .
Salah satu faktor utama yang memperluas ukuran pasar insurtech adalah meningkatnya kasus klaim asuransi di seluruh dunia.
Konsultan riset pasar Fact.MR memaparkan pasar insurtech sedang mengalami perubahan transformatif yang didorong oleh inovasi teknologi, analisis data, dan kebutuhan akan solusi asuransi yang lebih efisien dan berpusat pada pelanggan. Ketika industri asuransi beradaptasi dengan era digital, perusahaan insurtech memainkan peran penting dalam membentuk kembali praktik tradisional. Laporan penelitian ini memberikan analisis komprehensif tentang pasar insurtech, mengeksplorasi tren utama, pendorong, tantangan, dan prospek masa depan.
|Baca juga: Perkembangan Pasar Insurtech, Tidak Membuat Semua Dapat Beruntung
Insurtech mengacu pada penggunaan teknologi untuk meningkatkan dan menyederhanakan proses industri asuransi, mulai dari penjaminan emisi dan manajemen klaim hingga keterlibatan pelanggan. Pasar Insurtech menjadi terkenal ketika perusahaan rintisan dan perusahaan mapan memanfaatkan teknologi baru seperti kecerdasan buatan, blockchain, dan analisis data besar untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pasar insurtech, mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhannya, pemain pasar utama, dan tren yang muncul. Laporan ini memberikan wawasan mengenai dinamika, tantangan, dan peluang pasar, yang melayani para pemangku kepentingan di sektor asuransi, teknologi, dan keuangan.
Dinamika pasar dinilai akan mendorong transformasi digital dalam asuransi. Meningkatnya adopsi teknologi digital untuk menyederhanakan operasi dan meningkatkan interaksi pelanggan adalah pendorong utama pasar insurtech.
Pemanfaatan analisis data, kecerdasan buatan, dan algoritma pembelajaran mesin memungkinkan perusahaan insurtech membuat keputusan berdasarkan data, meningkatkan penilaian risiko, dan mempersonalisasi produk asuransi.
Harapan pelanggan yang terus berkembang terhadap pengalaman asuransi yang lancar, sesuai permintaan, dan dipersonalisasi mendorong pengembangan solusi insurtech yang inovatif.
Sementara itu, kendala dan tantangan peraturan yang dihadapi oleh industri insurtech adalah persyaratan peraturan yang ketat dan masalah kepatuhan dapat menimbulkan tantangan bagi perusahaan insurtech yang ingin mendisrupsi model asuransi tradisional.
Integrasi teknologi baru dengan sistem lama yang ada di perusahaan asuransi tradisional dapat menjadi proses yang rumit dan memakan waktu.
|Baca juga: Pasar Insurtech Global Diperkirakan Bersiap Catatkan Pertumbuhan Eksponensial
Perusahaan insurtech memiliki peluang untuk mengembangkan dan menawarkan produk asuransi digital yang inovatif, seperti perlindungan berdasarkan permintaan dan kebijakan berbasis penggunaan.
Sementara itu, penerapan teknologi blockchain dapat meningkatkan keamanan, transparansi, dan efisiensi dalam transaksi asuransi, menciptakan peluang bagi perusahaan insurtech.
Lanskap Kompetitif
Pemain utama di pasar insurtech global termasuk Lemonade, Root Insurance Company, dan Oscar Health. Lanskap persaingan ditandai dengan kemitraan, merger dan akuisisi, serta fokus pada penciptaan solusi inovatif yang mengatasi tantangan asuransi tertentu.
Pasar insurtech diperkirakan akan terus mengalami pertumbuhan seiring kemajuan teknologi dan solusi yang berpusat pada pelanggan membentuk kembali lanskap asuransi. Tren masa depan mungkin mencakup peningkatan penerapan asuransi parametrik, peningkatan langkah-langkah keamanan siber, dan pengembangan produk asuransi yang berkelanjutan dan berfokus pada LST.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
