Media Asuransi, JAKARTA – Perusahaan private equity yang berbasis di AS, Warburg Pincus, berencana untuk mendirikan perusahaan asuransi umum digital Oona Insurance (Oona) dengan investasi awal sebesar US$350 juta, sebagai bagian dari strategi untuk berekspansi ke asuransi digital di Asia Tenggara.
Perusahaan data dan analitik terkemuka GlobalData menilai investasi tersebut, yang menandai pendanaan awal terbesar dalam platform asuransi online di kawasan ini, akan semakin memperluas jejak Warburg Pincus di Asia, di mana Warburg Pincus telah menjadi salah satu investor terbesar dan teraktif, dengan total investasi lebih dari US$3,5 miliar di 17 perusahaan.
|Baca juga: Bisnis Asuransi Jiwa Bakal Booming di 2023
Sravani Ampabathina, Analis Asuransi di GlobalData, mengatakan investasi ini menyusul akuisisi dua perusahaan asuransi oleh Warburg Pincus – PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) di Indonesia pada Maret 2022 dan Mapfre Insular Insurance Corporation (MIIC) di Filipina pada Oktober tahun ini.
“Kedua perusahaan tersebut merupakan bagian dari grup Spanyol Mapfre, yang telah mengumumkan rencananya untuk keluar dari Asia,” katanya.
Akuisisi ABDA dan MIIC memberi Warburg Pincus pangsa pasar masing-masing 2,8% dan 1,4% di industri asuransi umum Indonesia dan Filipina. Selama tahun depan, kedua perusahaan akan berganti nama menjadi Oona.
Ampabathina melanjutkan industri asuransi umum Asia Tenggara menunjukkan pertumbuhan yang kuat sebelum wabah Covid-19 dan pasar ini juga pulih dengan cepat dari pandemi, didukung oleh langkah-langkah ekspansi pemerintah dan pembangunan infrastruktur.
GlobalData memperkirakan industri asuransi umum di Asia Tenggara akan tumbuh pada CAGR sebesar 6,6% selama lima tahun ke depan.
|Baca juga: Bagaimana Metaverse Mengubah Bisnis Asuransi?
Selama beberapa tahun terakhir, digitalisasi industri asuransi telah mendapatkan momentum dengan banyaknya perusahaan asuransi besar di kawasan ini yang ingin memperluas jejak digital mereka. Peluncuran 5G, dan kehadiran agregator online dan perusahaan asuransi akan memberikan dukungan infrastruktur kepada perusahaan seperti Oona.
Oona awalnya berencana untuk menjual motor, properti, dan asuransi kesehatan kelompok. Ini nantinya akan diperluas ke perjalanan dan asuransi kesehatan individu juga. Hal ini akan membantu Oona menjelajah ke semua lini bisnis utama di kawasan ini karena secara kolektif, asuransi kendaraan bermotor, kesehatan, dan kecelakaan diri serta asuransi kesehatan mencakup 60%-70% dari bisnis asuransi umum di kawasan ini.
Ampabathina menambahkan melalui strategi buy and build, termasuk mengakuisisi perusahaan asuransi umum yang sudah mapan dan melakukan rebranding di bawah Oona, Warburg Pincus bertujuan untuk berekspansi di pasar lain di Asia Tenggara dan memantapkan dirinya sebagai perusahaan asuransi digital terbesar dalam beberapa tahun ke depan.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
