Zurich Syariah Optimistis, Pasarkan 50 Persen Produk ke Luar Pulau Jawa di 2027

Media Asuransi, ACEH – Mengikuti road map yang dibuat oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai pemasaran produk sebanyak 50 persen di luar pulau Jawa pada 2027, PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) optimistis akan dapat memenuhi aturan tersebut sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Direktur Zurich Syariah, Hilman Simanjuntak, dalam diskusi media terbatas yang terlaksana di Aceh pada Rabu, 2 Agustus 2023.

Zurich Syariah juga senantiasa mendukung program dari pemerintah. Hal ini tecermin dari hasil pemasaran produk perusahaan ke luar pulau Jawa yang kini sudah tumbuh dengan komposisi sebanyak 30 persen.

“Saat ini Zurich Syariah memiliki cabang-cabang di luar Jakarta, melalui ini, kami mencoba mendukung target pemerintah,” lengkapnya.

|Baca juga: Zurich Syariah Yakin, Laba Perusahaan Tetap Bertahan Dua Digit di 2023

Dalam mengejar pemenuhan komposisi tersebut, Hilman mengatakan bahwa saat ini perusahaannya memiliki tiga strategi, yakni simplifikasi, inovasi, dan memfokuskan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan customer.

Dan misalnya, Hilman melanjutkan, perusahaan ingin mengembangkan produk-produknya ke luar pulau Jawa, maka tentu yang harus dilakukan oleh perseroan adalah dengan menambahkan tenaga pemasar sehingga banyak yang bekerja sama dengan partner di luar pulau Jawa tersebut.

Namun, Hilman juga menegaskan bahwa Zurich Syariah tak ingin gegabah dalam melakukan ekspansi tersebut. Menurutnya perlu adanya perhitungan yang cukup matang dengan melihat potensi wilayah tersebut.

“Kami punya rencana lagi membuka beberapa cabang di luar pulau Jawa, tapi tak ingin sembarangan. Karena kami harus melalui proses assessment, di daerah yang kita sudah lihat ada potensi bisnis syariah ini,” kata Hilman.

Strategi yang lain, mungkin bahwa bisa saja Zurich Syariah melakukan kerja sama dengan induk perusahaan, yang mana sudah memiliki cabang di berbagai daerah. “Kadang ‘kan Zurich Indonesia (konvensional) pendekatannya melalui one Zurich, jadi satu customer bisa saja punya kebutuhan lebih, datang ke cabang konvensional… tetapi butuh juga produk asuransi syariah, tentu hal itu akan disampaikan ke kami,” jelas Hilman.

Saat ini Zurich Syariah telah memiliki target daerah potensial yang akan dijadikan sebagai pemasaran produk baru. Namun secara detail, Hilman tidak menjawab terkait daerah mana saja yang saat ini menjadi target perusahaannya.

Editor: S. Edi Santosa