PT Victoria Insurance Tbk berhasil menempati peringkat pertama Best General Insurance kelompok ekuitas Rp150 miliar–Rp250 miliar dalam ajang Insurance Award 2024 Media Asuransi. Posisinya naik dibandingkan tahun lalu di peringkat kedua.
Berdasar hasil kajian Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) berdasar laporan keuangan 2022-2023 yang dipublikasikan, perseroan memiliki aset sebesar Rp242,93 miliar dan ekuitas Rp153,63 miliar di 2023. Di tahun yang sama, perseroan memiliki kewajiban sebesar Rp89,31 miliar dan investasi sebesar Rp157,58 miliar.
Premi bruto Victoria Insurance 2023 tercatat sebesar Rp119,45 miliar, turun 5,18 persen dibandingkan tahun 2022 sebesar Rp125,98 miliar. Di sisi lain, nilai klaim neto perseroan tahun 2023 tercatat sebesar Rp34,56 miliar, melonjak 114,62 persen dibandingkan 2022 sebesar Rp16,10 miliar.
Dari sisi pendapatan, Victoria Insurance membukukan hasil underwriting sebesar Rp14,03 miliar pada 2023, meningkat 34,22 persen dibandingkan pada tahun 2022 sebesar Rp10,45 miliar. Namun hasil investasinya turun 42,46 persen, dari Rp12,27 miliar di tahun 2022 menjadi Rp7,06 miliar di tahun 2023. Beban usaha yang ditanggung perseroan tahun 2023 tercatat sebesar Rp15,30 miliar, naik 7,49 persen dibandingkan jumlah beban usaha 2022 sebesar Rp14,24 miliar.
Sementara itu, Victoria Insurance membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp6,48 miliar di tahun 2023. Di sisi lain, rasio solvabilitasnya masih sangat bagus, yakni Risk Based Capital (RBC) sebesar 531 persen di tahun 2023.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
