1
1

LPEI Dorong 104 Eksportir Indonesia Tampil di Panggung Dunia

Ilustrasi. | Foto: indonesiaeximbank.go.id

Media Asuransi, JAKARTA – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank berhasil membantu 104 eksportir Indonesia untuk mendapatkan pembeli baru dari berbagai negara dengan kesepakatan bisnis senilai Rp1 miliar.

LPEI mendorong berbagai produk Indonesia mulai dari fesyen, home decor, furniture, makanan dan minuman, hingga komoditas rempah untuk berani mendunia.

Dalam rentang Januari hingga Maret 2024, LPEI telah mengadakan 14 sesi business matching yang melibatkan lebih dari 500 pelaku UKM berorientasi ekspor dengan potensi pembeli dari berbagai negara, termasuk Kanada, Belanda, Uni Emirat Arab, Jerman, hingga Australia.

Kepala Divisi Jasa Konsultasi LPEI Ilham Mustafa menyebutkan LPEI berkolaborasi erat dengan Atase Perdagangan, Indonesian Trade Promotion Center (ITPC), Asosiasi Ekspor, Export Center Surabaya, serta Diaspora Indonesia untuk memfasilitasi UKM dalam mengakses pasar global.

|Baca juga: AM Best: Kerugian Besar Akibat Gempa Bumi di Taiwan Berasal dari Gangguan Bisnis

“Hal ini merupakan salah satu upaya LPEI dalam rangka mendukung pemerintah untuk meningkatkan ekspor nasional,” ungkapnya, dalam keterangan resminya, Jumat, 5 April 2024.

Selain menghubungkan dengan calon pembeli internasional, LPEI juga memberikan pemahaman dan wawasan kepada pelaku UKM tentang identifikasi peluang bisnis baru serta pembentukan kerja sama yang berkelanjutan.

“Tujuan utama kami adalah memberdayakan pelaku UKM agar dapat bersaing secara global melalui ekspansi pasar luar negeri, sekaligus memperkaya pengalaman mereka dalam berinteraksi dengan pembeli luar negeri,” tambah Ilham.

Salah satu UKM yang mendapatkan pembeli luar negeri ekspor adalah CV Sabila Multi Kreasindo yang memproduksi home decor dan kriya asal Magelang, Jawa Tengah. CV Sabila Multi Kreasindo berhasil mendapatkan pesanan home decor dengan volume satu kontainer berukuran 20 feet ke Amerika Serikat.

Selain CV Sabila Multi Kreasindo, ada Unikayo, UKM asal kota Payakumbuh, Sumatra Barat, berhasil mendorong produk rendang berani mendunia dalam business matching yang diselenggarakan oleh LPEI.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Generali Investments Holding Sambut Kehadiran Conning
Next Post Jelang Libur Panjang Lebaran, IHSG dan Rupiah Sore Kompak Merekah!

Member Login

or