Media Asuransi, JAKARTA – Masyarakat kini mulai gencar melakukan persiapan untuk pulang ke kampung halaman atau berlibur jelang datangnya masa Idulfitri 2024. Sebelum mudik atau bepergian, Kepala Wilayah I BCA Insurance Indra Gunawan mengimbau masyarakat untuk memerhatikan perlindungan untuk hunian yang akan ditinggalkan.
Menurut Indra, salah satu ancaman yang perlu diperhatikan para pemudik adalah kebakaran, karena kasus tersebut merupakan hal yang marak terjadi dan menimpa rumah tangga di Indonesia, khususnya kota besar. Berdasarkan data Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, sepanjang 2023 terdapat 2.286 kasus kebakaran di Jakarta.
|Baca: Jasa Marga Siapkan Jalur Alternatif Selama Arus Mudik Lebaran
“Pasti saat mudik seluruh anggota keluarga kita diajak dan rumah kosong, di situ ada kebutuhan memproteksi aset. Makanya kenapa harus diproteksi, khususnya pada saat mudik, untuk memastikan aset kita dalam hal ini rumah terjaga. Jangan sampai setelah mudik justru kita tidak punya tempat tinggal,” tutur Indra, dikutip dari keterangannya, Sabtu, 23 Maret 2024.
Indra menjelaskan salah satu silent killer yang menjadi pemicu utama kebakaran yakni hubungan arus pendek listrik. Berdasarkan data Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, mayoritas penyebab kebakaran yang terjadi di ibu kota sepanjang 2023 lalu adalah hubungan arus listrik.
“Kenapa kita sebut silent killer? Karena kita tidak tahu bisa saja terjadi karena panas kabelnya atau panel listriknya. Kita juga tidak tahu di mana lokasi kabel yang panas itu, di bawah tanah atau di atas plafon? Untuk pengecekannya pun sulit,” katanya.
Asuransikan rumah tinggal
Selain kebakaran, berbagai risiko lain yang bisa menimpa rumah saat ditinggal mudik atau liburan adalah huru-hara, banjir, hingga kejadian lainnya. Atas dasar itu, Indra merekomendasikan calon pemudik untuk mengasuransikan rumah tinggalnya.
Salah satu produk yang bisa dimanfaatkan calon pemudik yakni asuransi rumah tinggal. Menurut Indra, produk asuransi relatif terjangkau bagi para pemudik yang ingin tempat tinggalnya terproteksi selama berlibur.
“Asuransi rumah tinggal adalah asuransi yang paling murah dari semua asuransi properti yang ada. Kalau saya bisa gambarkan, untuk 1 tahun dengan kita anggap nilai bangunannya Rp500 juta per tahun biayanya sekitar Rp150.000. Bahkan khusus untuk Expoversary 2024 nasabah berkesempatan mendapatkan diskon dan ada beberapa fitur yang bisa ditambahkan,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News