1
1

Pertamina International Shipping Siap Maksimalkan Bisnis Pengangkutan Karbon

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. | Foto: Pertamina

Media Asuransi, JAKARTA – CEO PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi memaparkan sejumlah strategi dan kesiapan perusahaan untuk dekarbonisasi di Indonesia. Salah satunya dengan mendukung implementasi Carbon Capture and Storage (CCS) terutama di sektor penyimpanan dan pengangkutan karbon.

Strategi dan inisiatif ini diungkap oleh Yoki di forum internasional Hannover Messe 2024, yang merupakan pameran industri kenamaan di Jerman dan berlangsung pada 21 April hingga 26 April 2024. Dalam hal ini, Pertamina International Shipping hadir untuk menekankan fokusnya ke Carbon Capture & Storage.

|Baca: Nokia Rampungkan Proyek Modernisasi Jaringan 5G XL Axiata di Jawa Tengah

“Jadi di kesempatan ini, kami sharing apa yang akan kami lakukan kaitannya dengan hal tersebut. Kontribusi apa yang akan kami lakukan, dan juga bagaimana kami bekerja sama dengan berbagai macam pihak untuk melakukan studi, piloting, dan lain-lain, termasuk beberapa potential partner,” ujar Yoki, dalam keterangan resminya, Jumat, 26 April 2024.

Delegasi Indonesia

PIS merupakan salah satu delegasi Indonesia yang berkesempatan menjadi pembicara di paviliun Indonesia, yang digagas Kementerian Perindustrian. Topik yang diangkat adalah ‘Decarbonizing Industry Through Carbon Capture and Storage’.

Turut hadir di paviliun tersebut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam peresmian paviliun Indonesia, dan juga Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. Adapun CCS merupakan teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon untuk membantu upaya pengurangan emisi karbon dunia.

“Peran PIS di sini antara lain dalam proses CCS tersebut tentunya diperlukan rantai transportasi untuk mengangkut karbon, dan memerlukan kapal serta tangki atau storage sebelum dibawa ke lokasi karbon tersebut akan disimpan,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Raih Peringkat AAA dari Fitch, Ini Komentar Manajemen Bank DBS Indonesia
Next Post Antara Spin off dan Suntik Modal

Member Login

or