1
1

Tips Kelola Sampah yang Bikin Kamu Cuan!

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Tahukah kamu, ternyata 21 Februari diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional. Hari Peduli Sampah Nasional ini diperingati sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran penanganan dan pengelolaan sampah yang perlu diperhatikan dan didukung oleh seluruh masyarakat.

Di Indonesia, penanganan sampah belum sepenuhnya berjalan baik. Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada 2023 mencatatkan lebih dari 17,4 juta ton sampah yang telah dihasilkan masyarakat Indonesia, namun masih ada lebih dari 5,8 juta ton sampah yang belum terkelola dengan baik.

Permasalahan sampah tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tapi juga memerlukan kontribusi setiap individu yang ada di negara ini. Kontribusi ini bisa dilakukan dan dimulai dengan langkah-langkah kecil untuk mengelola sampah yang ada disekitar kita.

|Baca juga: Laba Zurich Insurance Group Naik 21% Jadi US$7,4 Miliar di 2023

Tahukah kamu, dengan mengelola sampah dengan bijak, ternyata kita juga bisa mendapatkan keuntungan finansial. Mau tau caranya? Dilansir dari blu by BCA Digital, Minggu, 25 Februari 2024, berikut tips mengelola sampah yang menguntungkan!

Setorkan sampah anorganik ke waste station terdekat

Sampah anorganik seperti sampah plastik, kaleng, karet, kaca, dan elektronik merupakan jenis sampah yang sulit diurai oleh lingkungan dan berpotensi tinggi menjadi tumpukan residu yang menimbulkan berbagai permasalahan lingkungan yang berdampak pada kehidupan manusia, tumbuhan maupun hewan. Semakin banyak masyarakat yang sudah mulai peduli akan lingkungan, saat ini, semakin banyak hadir teknologi yang bisa mendaur ulang sampah anorganik untuk diubah menjadi berbagai macam produk, furnitur, hingga bahan bakar alternatif.

Makanya, jangan biarkan sampah anorganik di rumah kamu dibuang begitu saja dan menjadi residu yang mencemari lingkungan. Kamu bisa mulai pilah sampah anorganik di rumah atau di kantor kamu sesuai jenis dan kategori yang ada, lalu kamu setor sampah yang telah terpilah ke tempat pengelolaan sampah profesional yang ada disekitar daerahmu. Yang lebih keren lagi, selain turut menjaga lingkungan, sampah anorganik kamu ternyata masih memiliki nilai ekonomi.

Terapkan gaya hidup zero waste bikin bijak secara finansial

Mulai menerapkan gaya hidup zero waste juga membuat kamu lebih bijak secara finansial. Gaya hidup ini bisa dimulai dengan membawa botol minum sendiri untuk mengurangi pembelian air mineral kemasan, mengganti penggunaan kapas dengan lap pembersih wajah yang bisa dipakai berulang kali. Kemudian, mengganti tisu dengan sapu tangan, mengganti pembalut kimia dengan pembalut kain, mengganti sikat gigi plastik dengan sikat gigi bambu dan masih banyak lagi perlengkapan rumah tangga yang bisa diganti dengan produk-produk ramah lingkungan.

Dampak pengelolaan sampah di waste station oleh blu dan rekosistem

Lewat inisiatif #bluBuatBaik dan kolaborasi dengan rekosistem untuk mendirikan tujuh waste station, program ini telah mengelola sebanyak lebih dari 30 ribu kilogram sampah anorganik. Angka ini juga sekaligus telah berkontribusi terhadap penghematan emisi karbon lebih kurang sebesar 21.000 metrik kilogram atau setara dengan pembakaran 2.363 galon bensin, dari pengelolaan sampah anorganik yang di daur ulang sampah.

“Berbicara mengenai pengelolaan sampah, kami yakin hal ini menjadi tanggung jawab kita semua. Hal ini sejalan dengan upaya blu menerapkan tata kelola perusahaan yang berkelanjutan, yang tidak hanya memerhatikan aspek keuangan, namun memerhatikan tanggung jawab sosial lingkungan,” pungkas SVP, Head of Marketing Communication BCA Digital Duardi Prihandiko.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Prototipe Motor Listrik Volta Cyrus Dipajang di IIMS 2024
Next Post Para pedagang Kesulitan Dapatkan Beras Premium Akibat Stok di Penggilingan Terbatas

Member Login

or