Media Asuransi, GLOBAL – The Brand Finance Insurance 100 di 2024 sekali lagi menempatkan perusahaan asuransi China di garis depan industri asuransi global. Menurut laporan tersebut, Ping An memimpin dengan peningkatan nilai merek sebesar empat persen mencapai US$33,6 miliar.
Dilansir dari laman Insurance Business Mag, Jumat, 22 Maret 2024, hal itu diikuti dengan erat China Life Insurance dan CPIC yang telah mengamankan posisi mereka di dalam lima besar. Nilai merek mereka meningkat menjadi masing-masing US$17,5 miliar dan US$15,3 miliar.
Perusahaan asuransi Eropa juga memiliki peringkat yang tinggi dalam daftar tersebut, dengan Allianz dari Jerman dan AXA dari Prancis berhasil mempertahankan posisi kedua dan keempat mereka. Allianz melihat peningkatan nilai merek yang signifikan sebesar 17 persen, mencapai US$24,6 miliar. AXA mengalami pertumbuhan empat persen menjadi US$16,6 miliar.
|Baca juga:Â Sektor Asuransi China Membukukan Peningkatan US$4,12 triliun pada Q3
Laporan tersebut juga mengungkapkan Life Insurance Corporation (LIC) dari India dinobatkan sebagai merek terkuat dalam sektor ini, dengan skor indeks kekuatan mereknya mencapai 88,3. Meskipun memiliki nilai merek yang stabil sebesar US$9,8 miliar, peringkat AAA LIC menegaskan kekuatan mereknya.
Cathay Life Insurance dan NRMA Insurance (NRMA) juga mendapat sorotan karena kekuatan merek mereka yang substansial. Perubahan dinamis dalam sektor asuransi juga ditonjolkan dalam laporan tersebut, dengan NRMA dari Australia dan Tryg dari Denmark muncul sebagai pendaki tercepat, menunjukkan lonjakan signifikan dalam nilai merek mereka.
Direktur Manajemen Brand Finance Asia Pasifik Alex Haigh menyatakan pertumbuhan yang berkelanjutan dari merek-merek asuransi China menunjukkan ketangkasan strategis mereka. Sementara rekan-rekan Eropa mereka menunjukkan adaptabilitas yang luar biasa melalui strategi berorientasi pelanggan dan transformasi digital.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News