Media Asuransi, GLOBAL – Survei yang dilakukan GlobalData mengungkapkan bahwa pialang di Inggris tidak dapat menyebutkan pemimpin asuransi dalam tema lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) yang sangat topikal, yang menunjukkan bahwa itu belum menjadi faktor penting dalam hubungan mereka dengan perusahaan asuransi.
Menurut perusahaan data dan analitik terkemuka GlobalData, ESG adalah tema terkemuka dalam industri di mana pialang dan perusahaan asuransi perlu memiliki strategi yang jelas untuk terus menarik pelanggan, tetapi ini belum penting saat menyelesaikan kemitraan.
Survei Asuransi Pialang Inggris 2023 terhadap 250 responden dari GlobalData menemukan bahwa ketika diminta untuk memilih yang terbaik di kelasnya untuk tema ESG, hanya 24,7% responden yang dapat melakukannya. Kurang dari tiga perempat (73,7%) mengatakan mereka tidak tahu (1,7% secara aktif memilih ‘tidak ada’). Pemimpinnya adalah Aviva , meskipun hanya menerima 10,4% dari total tanggapan.
Senior Insurance Analyst GlobalData, Ben Carey-Evans, mengatakan bahwa tingkat ketidakpastian ini menunjukkan pialang tidak menganggap ESG penting saat bekerja dengan perusahaan asuransi, karena sangat sedikit pialang yang dapat mengidentifikasi perusahaan asuransi yang kuat di area tersebut.
|Baca juga: Broker Asuransi World Insurance Associates Akuisisi CDR Insurance
Selain itu, ketika ditanya faktor-faktor di balik memilih bekerja dengan perusahaan asuransi, kuatnya LST tidak mendapat tanggapan. Jawaban teratas untuk pertanyaan ini adalah fleksibilitas dalam penjaminan emisi (23,5%), kualitas layanan klaim (19,9%), harga premi (17,9%), kualitas material produk asuransi (8,0%), dan kecepatan respons terhadap pertanyaan/ kutipan (7,6%). “Ini menunjukkan bahwa urusan bisnis sehari-hari masih jauh lebih penting daripada tema ESG yang lebih berjangka panjang di mata para pialang,” jelasnya.
Carey-Evans menyimpulkan akan sulit bagi ESG untuk menjadi sepenting faktor langsung ini bagi broker, tetapi data GlobalData menunjukkan bahwa perusahaan asuransi mana pun masih memiliki peluang yang jelas untuk memantapkan dirinya sebagai pemimpin. Pialang yang tidak dapat memilih pemimpin yang jelas dalam tema kritis ini menunjukkan bahwa siapa pun yang memprioritaskannya dapat menonjol dalam tema tersebut dengan relatif cepat.
“Semakin banyak inovasi dan kemajuan yang dilihat pialang dari perusahaan asuransi, semakin besar kemungkinan mereka memprioritaskannya sebagai faktor dalam membangun hubungan, terutama karena tema tersebut akan semakin penting,” jelasnya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News