Media Asuransi, JAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025 dan memperkuat pemberdayaan ekonomi lokal sekaligus mendukung kelestarian lingkungan, Jasa Marga Group menyalurkan 1.500 bibit pohon durian jenis Duri Hitam dan Musang King kepada kelompok tani di Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati.
Bantuan ini mengokohkan komitmen Jasa Marga Group dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya poin 2 tentang kemandirian pangan dan ekonomi hijau, poin 6 tentang pemerataan ekonomi dari desa, serta poin 8 tentang keharmonisan hidup bersama lingkungan dan budaya.
|Baca juga:Pefindo Tegaskan Peringkat Jasa Marga (JSMR) idAA Prospek Stabil
Di kesempatan terpisah, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menegaskan bahwa penyaluran 1.500 bibit durian ini bukan sekadar program TJSL rutin perusahaan. Inisiatif ini dirancang sebagai investasi jangka panjang yang mampu menciptakan lahan produktif baru, memperkuat ketahanan pangan, dan membuka peluang ekonomi bagi petani di Gunungwungkal.
|Baca juga: Jasa Marga Catat 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+5 Libur Idulfitri 1446H
“Dengan jenis durian Duri Hitam dan Musang King yang memiliki nilai pasar premium, setiap pohon diperkirakan menghasilkan 60–80 buah per tahun setara dengan potensi pendapatan Rp9juta hingga Rp12 juta per pohon setiap musim panen. Total potensi nilai ekonomi untuk 1.500 pohon ini bisa mencapai Rp13,5 miliar hingga Rp18 miliar setiap tahun, yang secara langsung dapat meningkatkan pendapatan keluarga petani dan mengurangi ketimpangan ekonomi di desa,” ujar Lisye dalam keterangan resmi, Selasa, 29 April 2025.
Lisye pun mencatat bahwa bantuan hari ini melengkapi distribusi 1.000 bibit pada awal Maret, sehingga total kontribusi Jasa Marga Group sejak awal tahun mencapai 2.500 pohon. Sebelumnya, Jasa Marga juga berkolaborasi bersama BUMN lain dalam menyerahkan 3.970 bibit pohon Durian Duri Hitam (Black Thorn) dan Musang King kepada kelompok tani di Gunungwungkal, jumlah keseluruhan dari BUMN kini mencapai 6.470 bibit di wilayah Gunungwungkal.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News