1
1

Sri Mulyani Temui Menkeu Jerman Bahas Tarif Perdagangan AS

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. | Foto: Kemenkeu

Media Asuransi, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral di penghujung kunjungan kerjanya ke Washington DC dengan Menteri Keuangan Republik Federal Jerman Jörg Kukies.

Pertemuan ini membahas berbagai isu perekonomian global, khususnya terkait kebijakan tarif perdagangan oleh Amerika Serikat (AS). Selain itu, hal lain yang dibahas, ialah tantangan yang dihadapi masing-masing negara serta upaya yang dilakukan dalam merespons kebijakan tarif perdagangan tersebut.

“Kami berbagi cerita untuk mengetahui tantangan yang dihadapi masing-masing negara dan pendekatan yang digunakan untuk menciptakan solusi yang bersifat menyeluruh sehingga dapat menimbulkan kepastian,” ujar Sri, dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin, 28 April 2025.

|Baca juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Catatkan Prapenjualan Rp2,43 Triliun

|Baca juga: Pertemuan IMF-World Bank 2025, BI Desak Penguatan Peran Organisasi Internasional Hadapi Tantangan Global

Selain itu, dibahas juga mengenai perkembangan negosiasi perdagangan antara Indonesia dengan Uni Eropa dan proses aksesi Indonesia menjadi anggota Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD). Menurutnya, dukungan Jerman terhadap Indonesia memiliki peran penting dalam tercapainya kedua agenda tersebut.

“Saya optimis dengan berbagai alternatif yang diupayakan, hubungan perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa akan dapat terjalin baik. Dukungan Jerman kepada Indonesia dalam proses aksesi ke OECD juga diharapkan menjadi katalis dalam terciptanya hubungan dagang yang saling menguntungkan,” jelasnya.

|Baca juga: Laba Bersih BTPN Syariah Tumbuh 18% di Kuartal I

|Baca juga: Obligasi Rp289,2 Miliar Milik MNC Kapital (BCAP) Segera Jatuh Tempo

Menkeu turut menyampaikan apresiasi atas komitmen Jerman dalam mendukung pembangunan di Indonesia, khususnya melalui kerja sama dengan KfW Development Bank. Hubungan bilateral kedua negara yang selama ini telah terjalin erat diharapkan dapat semakin diperkuat di masa mendatang

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Ekspor Alat Kesehatan Indonesia Tembus US$273 Juta, Apa Dampak untuk Industri?
Next Post PMI-BI Triwulan I/2025 51,67%, Kinerja Industri Pengolahan Tetap Terjaga

Member Login

or