Media Asuransi, JAKARTA – Perusahaan teknologi properti (PropTech) terbesar di Indonesia melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan ISPI Group, terkait pemasaran dan penjualan eksklusif proyek SVA Casa di Sawangan, Depok, Jawa Barat. “Melalui kerja sama ini, Lamudi Indonesia, dengan jaringan luas agen properti profesionalnya yang terdiri dari 30 ribu total agen, akan memberikan akses yang lebih mudah dan transparan kepada calon pembeli untuk mencari, memilih, dan memahami opsi pendanaan hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka,” kata CEO Lamudi Indonesia, Mart Polman, dalam keterangannya, Selasa, 6 Juni 2023.
Lamudi Indonesia juga akan menyediakan platform yang mudah digunakan dan lengkap, termasuk fitur pencarian canggih, foto dan video berkualitas tinggi, serta dukungan layanan pelanggan yang responsif melalui aplikasi dan website yang juga mencakup bisnis properti OLX. Lamudi Indonesia telah membantu menjangkau lebih dari 22 juta pencari properti per bulan.
Penggunaan PropTech sebagai platform pencarian dan penjualan semakin lumrah, bahkan untuk pencarian dan penjualan properti dengan nilai investasi yang cukup tinggi. “Kami sangat optimistis bahwa kemitraan ini akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Lamudi mencatat bahwa pencarian properti di atas Rp1,1 miliar cukup stabil selama Januari hingga April 2023 dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 4,65%, bahkan terdapat kenaikan pencarian di Januari 2023 sebesar 23,41% dibanding Desember 2022,” jelas Mart.
|Baca juga: Lamudi Jalin Kerja Sama dengan Harcourts untuk Tingkatkan Kompetensi Digital Agen
Dengan memanfaatkan teknologi digital dan jaringan yang luas, Lamudi Indonesia membantu developer properti meningkatkan visibilitas mereka secara online maupun offline. “Melalui platform kami yang ramah pengguna, developer dapat mempromosikan properti mereka, menjangkau audiens yang lebih luas, dan mendapatkan prospek yang lebih banyak. Ini membuka pintu untuk meningkatkan peluang follow-up sales dengan basis konsultatif setelahnya, baik secara online maupun secara langsung,” tutur Mart.
Dalam era digital yang terus berkembang, Lamudi Indonesia melihat kesempatan untuk menjadikan kerja sama antara Lamudi Indonesia dan SVA Casa sebagai sarana untuk menyoroti perkembangan daerah hunian dengan prospek hunian dan investasi yang baik.
SVA Casa menawarkan hunian dengan kisaran harga mulai dari Rp1miliar yang akan menyasar segmen menengah atas di daerah Sawangan yang memiliki berbagai macam prospek hunian dan investasi yang baik. “Dengan perkembangan infrastruktur yang pesat, potensi pertumbuhan ekonomi yang tinggi, dan daya tarik geografisnya, Sawangan telah menjadi pilihan yang menarik bagi para pencari properti yang mencari hunian atau peluang investasi yang menguntungkan,” kata Managing Director SVA Casa, Grace Ekarto.
Pemerintah juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan infrastruktur dan fasilitas di Sawangan. Pengembangan jalan seperti tol Depok-Antasari yang berlokasi hanya 6 menit dari SVA Casa, pembangunan pusat perbelanjaan serta pasar, juga sarana pendidikan dan kesehatan yang semakin mudah diakses menjadi fokus utama dalam meningkatkan kualitas hidup dan daya tarik investasi di daerah ini.
“Terletak strategis di bagian selatan Jakarta, Sawangan menawarkan aksesibilitas yang baik ke pusat kota dan kawasan bisnis utama di sekitarnya. SVA Casa menawarkan konsep hunian yang fresh dengan fokus pada estetika yang berbeda dari proyek lain di sekitarnya. SVA Casa didesain oleh Andra Matin, arsitek yang dikenal karena karya-karyanya yang mencerminkan gaya arsitektur modern dan kontemporer dengan sentuhan khas Indonesia,” jelas Grace.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News