1
1

Belum Punya Dana Pensiun? Ini Strategi Kejar Waktu Biar Tetap Punya Hari Tua yang Aman!

Ilustrasi. | Foto: pressfoto/Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Minimnya kesadaran menyiapkan dana pensiun sejak dini masih menjadi tantangan bagi banyak pekerja di Indonesia. Banyak orang menunda persiapan karena merasa masa pensiun masih jauh, padahal waktu yang terus berjalan membuat kebutuhan dana hari tua semakin besar dan sulit dikejar jika mulai terlambat.

Kondisi ini membuat lembaga keuangan kembali menegaskan pentingnya perencanaan pensiun yang terstruktur, terutama bagi mereka yang baru terpikir memulai di usia yang tidak lagi muda. Meski demikian, penyusunan dana pensiun tetap dapat dilakukan, selama strategi dikelola secara realistis dan disiplin.

Jika kamu sudah merasa ‘terlambat’, tenang, ikuti beberapa langkah dari OCBC, yang dikutip Minggu, 14 Desember 2025, untuk memiliki dana pensiun:

Evaluasi keuangan saat ini

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengevaluasi seluruh kondisi finansial secara jujur. Hitung berapa banyak tabungan yang sudah dimiliki, berapa besar pendapatan, serta berapa total kewajiban. Langkah ini penting agar kamu tahu posisi keuanganmu saat ini dan bisa menentukan strategi keuangan yang realistis untuk mulai menyiapkan dana pensiun meski terlambat. Tanpa evaluasi yang matang, kamu bisa salah langkah dalam menentukan besaran investasi atau instrumen keuangan yang sesuai.

Tentukan gaya hidup dan target dana pensiun

Setiap orang punya gaya hidup berbeda, dan itu sangat berpengaruh terhadap besarnya dana pensiun yang dibutuhkan. Menghabiskan masa tua di kota besar akan perlu dana pensiun lebih besar dibanding di desa. Oleh karena itu, penting untuk memperkirakan kebutuhan bulanan di masa pensiun, termasuk biaya hidup, kesehatan, hingga hiburan. Semakin jelas targetnya, semakin mudah kamu menyusun strategi keuangan untuk mencapainya.

Fokus pada investasi yang memberi imbal hasil lebih tinggi

Menabung saja tidak cukup untuk mengejar waktu yang sudah lewat. Investasi adalah cara paling efektif agar dana pensiun bisa tumbuh lebih cepat. Pilih instrumen dengan keuntungan kompetitif seperti reksa dana saham, obligasi, atau instrumen pasar modal lain yang sesuai profil risiko. Namun, tetap perhatikan diversifikasi agar risiko tetap terkelola. Semakin cepat kamu mulai berinvestasi, semakin besar peluang untuk mempercepat pertumbuhan dana pensiun.

|Baca juga: Begini 4 Siasat Aman untuk Jaga Kestabilan Finansial saat Belum Gajian

Kurangi pengeluaran konsumtif dan naikkan rasio tabungan

Salah satu cara paling efektif untuk mengejar ketertinggalan dalam persiapan pensiun adalah dengan meningkatkan porsi tabungan dari penghasilan. Alih-alih menambah pengeluaran untuk gaya hidup, gunakan tambahan dana untuk investasi pensiun. Misalnya dengan memangkas biaya nongkrong, belanja impulsif, atau langganan yang tidak terlalu penting. Disiplin seperti ini bisa berdampak besar dalam jangka panjang, terutama bila dilakukan secara konsisten setiap bulan.

Pertimbangkan sumber penghasilan pasif

Mengandalkan satu sumber penghasilan saja membuat perjalanan menuju pensiun nyaman jadi lebih berat. Mulailah mencari cara untuk membangun penghasilan pasif, seperti menyewakan properti, membuka bisnis kecil, atau menanamkan modal di instrumen investasi yang menghasilkan dividen. Dengan adanya penghasilan tambahan di luar gaji utama, kamu bisa menabung dan berinvestasi lebih banyak tanpa mengorbankan kebutuhan harian.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bukan Sekadar Balik Modal, Begini 7 Cara Bijak Mengatur Uang Usaha
Next Post 7 Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan, Biayanya Super Mahal!

Member Login

or