Media Asuransi, JAKARTA – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, meluncurkan Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (LTABI) 2022 di Jakarta, Senin, 30 Januari 2023.
Gubernur BI mengungkapkan jika pelaporan perekonomian Indonesia dengan tema ‘Sinergi dan Inovasi Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Menuju Indonesia Maju’ merupakan sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas ekonomi nasional.
“Ini adalah salah satu bentuk komitmen kami untuk akuntabilitas transparansi dan sekaligus melaksanakan amanat rakyat melalui undang-undang bank Indonesia yang telah diperbaharui beberapa kali terakhir dengan undang-undang nomor 2 PPSK,” kata Perry dalam sambutannya.
|Baca juga: Krom Bank Indonesia telah Penuhi Aturan Modal Minimal Rp3 Triliun
Selain itu, Gubernur BI mengatakan jika peluncuran laporan keuangan ini merupakan pengaplikasian atas Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK). “Laporan itu menjadi bagian dari laporan kinerja kelembagaan, inilah laporan perekonomian Indonesia sebagai pelaksanaan dari pasal 58 undang-undang, Bank Indonesia yang telah diperbaharui beberapa kali terakhir dengan undang-undang P2SK,” ujarnya
Lebih lanjut dijelaskan bahwa sudah semestinya Bank Indonesia memiliki kewajiban untuk menyampaikan kinerja perekonomian sebagai bahan evaluasi sekaligus memprediksi perekonomian tahun berikutnya.
Menurutnya, satu lembaga akan semakin kuat kredibilitasnya jika secara rutin mengkomunikasikan perkiraan dan kebijakannya, sekaligus sebagai wujud akuntabilitas dan transparansi lembaga publik dalam era demokrasi.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News