1
1

Harga Gabah di Tingkat Petani Naik 0,87%

Ilustrasi. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, Asuransi – Badan Pusat Statistik (BPS) melansir data bahwa selama Desember 2024, rata-rata harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp6.357 per kilogram (kg) atau naik 0,87 persen. Sedang di tingkat penggilingan harganya Rp6.512 per kg atau naik 0,91 persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam jumpa pers secara daring Kamis, 2 Januari 2024, menjelaskan bahwa rata-rata harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani Rp7.034,00 per kg atau naik 0,71 persen. Sedang harga GKG di tingkat penggilingan Rp7.169 per kg atau naik 0,87 persen. Harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp5.862 per kg atau turun 1,40 persen. Sedang di tingkat penggilingan, harganya Rp6.002 per kg atau turun 1,52 persen.

Dibandingkan Desember 2023, rata-rata harga gabah pada Desember 2024 di tingkat petani untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing turun sebesar 5,47 persen, 8,90 persen, dan 9,99 persen. Sementara itu di tingkat penggilingan, rata-rata harga gabah pada Desember 2024 dibandingkan Desember 2023 untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing turun sebesar 5,36 persen, 8,55 persen, dan 9,46 persen.

|Baca juga: Menko Pangan Ajak Semua Pihak Wujudkan Swasembada Pangan

Data BPS juga menunjukkan bahwa pada Desember 2024, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp13.005 per kg, naik sebesar 1,24 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sedangkan beras kualitas medium di penggilingan sebesar Rp12.447 per kg atau naik sebesar 0,42 persen, beras kualitas submedium sebesar Rp12.392 atau naik sebesar 1,83 persen. Sementara itu, rata-rata harga beras pecah di penggilingan sebesar Rp12.700 per kg atau naik sebesar 5,83 persen.

Dibandingkan dengan Desember 2023, rata-rata harga beras di penggilingan pada Desember 2024 untuk kualitas premium, medium dan submedium masing-masing turun sebesar 2,57 persen, 4,77 persen, dan 1,64 persen. Sedangkan harga beras kualitas pecah naik sebesar 4,69 persen.

Survei Harga Produsen Gabah yang dilakukan BPS selama Desember 2024 mencakup 1.462 observasi transaksi penjualan gabah di 26 provinsi. Selama Desember 2024, harga gabah tertinggi di tingkat petani Rp11.900 per kg dan di tingkat penggilingan Rp12.000 per kg. Sementara harga terendah di tingkat petani sebesar Rp4.000 per kg dan tingkat penggilingan sebesar Rp4.300,00 per kg.

Di tingkat petani, harga tertinggi berasal dari kualitas GKG varietas Cisaat di Provinsi Kalimantan Selatan, sedangkan harga terendah berasal dari gabah luar kualitas varietas IR-32 dan Inpari 32 HDB di Jawa Barat. Sedangkan di tingkat penggilingan, harga tertinggi berasal dari gabah kualitas GKG varietas Cisaat di Kalimantan Selatan dan harga terendah berasal dari gabah kualitas GKP varietas Serayu di Sulawesi Utara.

|Baca juga: Produksi Beras Indonesia 2024 Turun 757,13 Ribu Ton

Dibandingkan bulan November 2024, rata-rata harga di tingkat petani selama Desember 2024 untuk gabah kualitas GKP naik sebesar 0,87 persen atau Rp55,00 per kg. Gabah kualitas GKG naik sebesar 0,71 persen atau Rp50 per kg dan gabah luar kualitas turun sebesar 1,40 persen atau Rp83 per kg.

Sementara itu, dibandingkan Desember 2023, rata-rata harga GKP di tingkat petani di Desember 2024 turun sebesar Rp368 per kg (5,47 persen) menjadi Rp6.357 per kg. Sedangkan GKG di tingkat petani turun sebesar Rp687 per kg (8,90 persen) menjadi Rp7.034 per kg. Harga gabah luar kualitas turun sebesar Rp651,00 per kg (9,99 persen) menjadi Rp5.862 per kg.

Selama periode Desember 2023–Desember 2024, rata-rata harga tertinggi di tingkat petani untuk gabah kualitas GKP, GKG, dan luar kualitas terjadi pada Februari 2024 masing-masing sebesar Rp7.261 per kg, Rp 8.591 per kg, dan Rp7.048 per kg. Rata-rata harga terendah di tingkat petani untuk kualitas GKP dan luar kualitas terjadi pada bulan April 2024, yaitu masing-masing sebesar Rp5.686 per kg dan Rp5.167 per kg. Sedangkan kualitas GKG terjadi pada bulan Mei 2024 sebesar Rp6.676 per kg.

Dibandingkan bulan November 2024, rata-rata harga di tingkat penggilingan selama Desember 2024 untuk kualitas GKP dan GKG naik sebesar 0,91 persen (Rp59 per kg) dan 0,87 persen (Rp62 per kag). Namun untuk gabah luar kualitas turun sebesar 1,52 persen (Rp92 per kg).

Dibandingkan dengan Desember 2023, rata-rata harga GKP di tingkat penggilingan pada Desember 2024 turun Rp369 per kg (5,36 persen) menjadi Rp6.512 per kg. Harga GKG turun Rp670 per kg (8,55 persen) menjadi Rp7.169 per kg dan gabah luar kualitas turun Rp627 per kg (9,46 persen) menjadi Rp6.002 per kg.

Sementara itu, selama periode Desember 2023–Desember 2024 pada tingkat penggilingan, rata-rata harga tertinggi untuk GKP, GKG dan luar kualitas terjadi pada Februari 2024 masing-masing sebesar Rp7.411 per kg, Rp8.715 per kg, dan Rp7.208 per kg. Rata- rata harga terendah di tingkat penggilingan untuk gabah kualitas GKP dan luar kualitas terjadi pada bulan April 2024, yaitu masing-masing sebesar Rp5.833 per kg dan Rp5.295 per kg. Sedangkan kualitas GKG terjadi pada bulan Mei 2024 yakni sebesar Rp6.797 per kg.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Sektor Manufaktur ASEAN Tumbuh Moderat di Akhir 2024
Next Post Presdir Tugu Insurance Tatang Nurhidayat Kembali ‘Borong’ Saham TUGU

Member Login

or