Agenda tersebut merupakan salah satu langkah strategi percepatan ekonomi di Provinsi Maluku Utara, khususnya di Kota Tidore Kepulauan.
“Pelaksanaan Sail Tidore diharapkan dapat menambah daya tarik pariwisata ke kota tersebut dan turut mendorong ekonomi berkelanjutan melalui dukungan sektor industri, termasuk IKM,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Reni Yanita, dalam siaran resmi, Senin, 28 November 2022.
|Baca juga: Presiden Jokowi Terbitkan Inpres Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Sail Tidore merupakan program pemerintah di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, yang diselenggarakan pada tanggal 24-29 November 2022 di Kota Tidore, Kepulauan Maluku Utara.
Kegiatan yang mengusung tema “Tidore Kota Warisan Duta Perekat Bangsa-Bangsa” ini bertujuan untuk mempromosikan potensi investasi di Maluku Utara, khususnya di sektor perikanan, pertanian, perkebunan, pertambangan dan pariwisata, sehingga mendorong pembangunan dan perekonomian masyarakat setempat.
Pada gelaran Sail Tidore, pemerintah melaksanakan beragam acara yang dapat mendongkrak kontribusi sektor IKM agar menghasilkan produk dengan ciri khas kearifan lokal yang diharapkan menembus ke pasar ekspor.
“Sebagai bentuk dukungan acara ini, kamimemfasilitasi para IKM dengan beragam pembinaan, yaitu workshop desain merek dan kemasan, bimbingan teknis produksi serta pendampingan sistem keamanan pangan bagi IKM pengolahan ikan,” ungkap Reni.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News