1

Penumpang Angkutan Umum Turun di Januari 2022 Akibat Omicron

Aktivitas di stasiun Gambir. | Foto: kai.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – Naiknya kasus positif Covid-19 di Indonesia sejak awal Januari 2022, membuat pergerakan orang di Indonesia mulai tertahan. Hal itu terlihat dari turunnya jumlah penumpang angkutan umum secara tahunan (year on year/yoy). Di sisi lain, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) justru mengalami kenaikan secara yoy.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Setianto, menjelaskan bahwa jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada Januari 2022 sebanyak 3,9 juta orang, turun 2,61 persen dibanding Desember 2021. “Jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) turun 13,35 persen menjadi 83,7 ribu orang,” katanya dalam jumpa pers secara daring, Selasa, 1 Maret 2022.

BPS mencatat, jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Januari 2022 tercatat 1,3 juta orang, turun 5,30 persen dibanding Desember 2021. Sama halnya dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut juga mengalami penurunan sebesar, yaitu 1,12 persen menjadi 25,6 juta ton.

|Baca juga: Inflasi Inti Rendah, BI Konsisten Arahkan Ekspektasi Inflasi

Di sisi lain, jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Januari 2022 sebanyak 17,7 juta orang, naik 1,78 persen dibanding Desember 2021. Berbeda dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan 5,85 persen menjadi 4,2 juta ton.

Sementara itu, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada bulan Januari 2022 mencapai 143,74 ribu kunjungan, naik 13,62 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada bulan Januari 2021. Sebaliknya, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman pada bulan Januari 2022 mengalami penurunan sebesar 12,15 persen.

Menurut Setianto, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada bulan Januari 2022 mencapai 42,43 persen, naik 12,08 poin dibandingkan dengan TPK bulan Januari 2021. Namun, jika dibandingkan dengan TPK bulan sebelumnya, TPK bulan Januari 2022 mengalami penurunan sebesar 9,14 poin. Sementara, TPK hotel non-bintang pada bulan Januari 2022 tercatat sebesar 20,02 persen, naik 1,29 poin dibandingkan Januari 2021.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama bulan Januari 2022 tercatat sebesar 1,60 hari, turun 0,26 poin dibandingkan bulan Januari 2021. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, rata-rata lama menginap selama bulan Januari 2022 turun sebesar 0,01 poin. 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Inflasi Inti Rendah, BI Konsisten Arahkan Ekspektasi Inflasi
Next Post BI Keluarkan Aturan Baru Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial

Member Login

or