1
1

Riset Accenture: 52% Orang Tajir di Asia Koleksi Aset Kripto

Perdagangan kripto. } Foto: Freepick

Media Asuransi, JAKARTA – Penelitian terbaru Accenture mengungkapkan bahwa setengah dari investor tajir di Asia telah mengoleksi aset kripto dalam portofolio investasi mereka. Angka ini diperkirakan terus meningkat menjadi 73% pada akhir 2022.

Menurut penelitian Accenture yang diterbitkan pada Senin, 6 Juni 2022, sebanyak 52% investor kaya di Asia telah mengoleksi beberapa bentuk aset digital sepanjang kuartal I/2022. Aset digital tersebut meliputi mata uang kripto, stablecoin, dan crypto funds, yang rata-rata membentuk 7% dari portofolio investor yang disurvei sehingga menjadikannya kelas aset terbesar kelima bagi investor di Asia.

|Baca juga: Tokocrypto Sediakan Rp100 Juta untuk Riset Aset Kripto dan Blockchain

Survei tersebut dilakukan terhadap lebih dari 3.200 klien di seluruh China, Hong Kong, India, Indonesia, jepang, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Kategori investor kaya dalam survei ini adalah individu yang mengelola aset yang dapat diinvestasikan berkisar US$100.000 hingga US$1 juta.

Hasil survei tersebut menunjukkan bahwa investor di Thailand dan Indonesia memiliki prosentase aset digital terbesar dalam portofolio mereka dibandingkan dengan di negara lain.

Lebih lanjut, hasil survei juga menunjukkan bahwa sebanyak 21% investor tajir di Asia kan menempatkan dananya di aset digital pada akhir 2022 sehingga berpotensi membuat total investor yang menempatkan dananya di aset digital pada akhir 2022 menjadi 73%.  

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bank Dunia: Risiko Stagflasi Meningkat di Tengah Perlambatan Pertumbuhan yang Tajam
Next Post Bank Sulselbar Diganjar Peringkat idA+ Outlook Stabil oleh Pefindo

Member Login

or