1
1

Geram Dengan Kasus Kematian Ibu Hamil, Legislator Desak Perbaikan Manajemen Rumah Sakit

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Barat IX, Maman Imanulhaq | Foto: Dokpri

Media Asuransi, JAKARTA – Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Barat IX, Maman Imanulhaq, ikut geram mendengar kasus kematian ibu hamil, Kurnaesih, yang diduga tak mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai.

Dia meminta adanya investigasi serta proses hukum bila diperlukan terhadap segala pihak yang bertanggung jawab. Dirinya juga mendesak Kementerian Kesehatan untuk mengevaluasi manajemen RSUD Cierang.

Menurut Maman, kasus ini membuka tabir persoalan pada sistem manajemen rumah sakit. Dia tegaskan, jangan karena urusan administratif, RS justru malah mengabaikan keselamatan nyawa pasien. Apalagi RSUD Cierang adalah rumah sakit milik pemerintah yang dibiayai oleh APBD.

“Jangan sampai kasus ini berulang. Di tengah usaha kita menurunkan tingkat kematian ibu dan bayi, ada rumah sakit yang malah menolak pasien ibu yang melahirkan,” kata Maman dikutip dari keterangan resminya, Jumat, 10 Maret 2023.

|Baca juga: Dana Darurat dan Asuransi, Duet Maut Manajemen Risiko

Maman juga telah mengutus timnya untuk bertemu dengan keluarga korban dan mencari tahu pangkal soal yang sebenarnya. Ternyata, lanjut Maman, dari pengakuan suami korban memang betul pasien sempat ditolak karena alasan belum memiliki rujukan dari Puskesmas Tanjungsiang.

“Kabar ini melukai rasa kemanusiaan kita. Bagaimana mungkin seorang ibu yang ingin melahirkan dalam kondisi yang lemah justru tidak mendapatkan prioritas pelayanan kesehatan. Saya merasakan kemarahan publik karena memang kasus ini menggores nurani publik,” ujar Maman menambahkan.

Terakhir, politisi PKB ini pun menuntut Kemenkes dan Pemda untuk segera melakukan evaluasi, mengaudit, dan mengambil tindakan lanjutan untuk mencari pangkal masalah, apakah ada kesalahan pada sistem pelayanan kesehatan atau karena kelalaian manajemen rumah sakit. “Jangan sampai ada kasus-kasus serupa terjadi kembali karena lagi-lagi rakyat kecil yang akan jadi korbannya,” pungkas Maman.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kementerian PUPR Kerahkan Alat Berat, Bantu Tanggap Darurat Penanganan Longsor di Serasan-Natuna
Next Post Lagi-lagi GoTo Lakukan PHK pada 600 Karyawan

Member Login

or