1
1

Ingin Tahu Prosedur LASIK Bagi Penderita Mata Minus? Simak Cerita Berikut!

Artis FTV, Nina Zatulini, usai LASIK. | Foto: doc

Media Asuransi, JAKARTA – Anda memiliki masalah di penglihatan berupa mata minus dan sudah bosan menggunakan lensa kontak atau kaca mata? Prosedur LASIK dapat dipertimbangkan untuk ‘menyembuhkan’ mata minus Anda.

Dokter spesialis mata dari KMN EyeCare, Kevin, menjelaskan bahwa LASIK merupakan singkatan dari Laser-Assisted In Situ Keratomileusis atau yang dikenal dengan metode bedah untuk mengatasi masalah refraksi penglihatan. KMN EyeCare adalah pusat kesehatan mata yang terkenal dengan layanan kualitasnya, terutama dalam prosedur LASIK.

Dokter Kevin menjelaskan bahwa tahapan LASIK di KMN EyeCare dimulai dengan pemeriksaan menyeluruh oleh tim ahli mata untuk menilai apakah masuk kategori sebagai kandidat LASIK. Setelah masuk dalam kategori kandidat LASIK, pasien diberi informasi mendalam mengenai prosedur dan risikonya.

“Jika pasien setuju, langkah selanjutnya melibatkan pencitraan mata dengan teknologi canggih untuk membuat peta detail permukaan kornea,” katanya dalam keterangan resmi yang dikutip Kamis, 9 Mei 2024.

|Baca juga: Anda Ingin LASIK Mata? Ketahui Biaya dan Prosedurnya Terlebih Dulu

Dia jelaskan bahwa proses pembedahan dilakukan dengan laser presisi tinggi yang membentuk kornea sesuai dengan kebutuhan penglihatan pasien. Proses ini terbilang cepat dan nyaman, dengan sedikit atau bahkan tanpa rasa sakit sama sekali. Pada tahap akhir, pasien diberikan panduan pemulihan dan jadwal pemeriksaan lanjutan.

KMN EyeCare memastikan bahwa prosedur LASIK dilakukan oleh tim ahli yang berpengalaman dan menggunakan teknologi mutakhir. “Dengan standar pelayanan yang tinggi, KMN EyeCare memberikan solusi nyaman dan efektif bagi mereka yang ingin memperbaiki penglihatan mereka melalui prosedur LASIK,” kata Kevin.

Salah satu pesohor, Nina Zatulini, membagikan pengalamannya menjalani LASIK di KMN EyeCare. Dia mengaku sudah lama ingin menjalani LASIK untuk menghilangkan mata minus, namun selama ini masih dihantui keragu-raguan.

Artis FTV yang beberapa kali menerima award ini, memang memiliki mata minus yang tinggi sehingga bergantung pada softlens (lensa kontak) dan kacamata tebal. Nina bercerita bahwa keinginannya untuk LASIK semakin bulat ketika bertemu dengan partnernya saat umroh di Mekah. Kebetulan partnernya adalah seorang dokter mata dan menyarankan Nina Zatulini untuk menjalani LASIK.

Kuatnya keinginan Nina untuk LASIK sampai-sampai membuatnya berdoa langsung saat di Mekah. “Jadi saat di Mekah itu aku berdoa supaya aku dapat tempat LASIK yang tepat, dokter yang tepat, dan di waktu yang menurut aku siap untuk melakukan LASIK,” jelasnya.

Semua kekhawatiran yang selama ini menghantuinya, langsung menghilang ketika Nina menjejakkan kaki di gedung KMN Eye Care. Dia merasakan ambience yang nyaman ditambah dengan ramahnya staf-staf KMN EyeCare dalam menangani pasien.

|Baca juga: Kapan Tindakan LASIK Dapat Dilakukan Pada Calon Pasien? Simak Penjelasan Berikut!

Perasaan grogi dan canggung Nina saat di awal perlahan hilang seiring dengan kenyamanan yang dia rasakan saat berada di gedung KMN Eye Care. Di KMN EyeCare, LASIK memberikan sebuah pengalaman yang nyaman dan menyenangkan.

Tindakan LASIK tidak menggunakan ‘pisau’ sama sekali. Para Dokter Mata KMN EyeCare yang sangat terampil dalam menggunakan teknologi laser excimer yang telah disetujui oleh FDA untuk mengoreksi penglihatan pasien.

Nina Zatulini menceritakan bahwa pengalamannya LASIK di KMN EyeCare berlangsung singkat. Mata minusnya dilaser hanya dalam hitungan detik saja. Dokter Kevin menjelaskan bahwa prosedur LASIK memang dikenal membutuhkan waktu yang sangat singkat. Dokter membuat flap tipis dibuat pada kornea, kemudian laser dipakai untuk mengubah bentuk lapisan jaringan di bawah flap.

Flap yang sudah dibuat akan ditempatkan kembali dan dapat menutup dengan sendirinya tanpa jahitan. Secara umum proses ini berlangsung dalam waktu hanya 10-15 menit saja. Setelah itu pasien dapat kembali melakukan aktivitas normal sesuai dengan catatan dari dokter.

Nina menuturkam bahwa pascaprosedur LASIK, dia diminta oleh staf perawat untuk melihat angka di jam dinding. Dirinya sempat kaget karena baru pertama kalinya ini bisa melihat jam dinding dengan sejelas itu. “Aku kaget karena ternyata secepat itu efeknya,” katanaya.

Keesokan harinya Nina merasa semua pandangannya menjadi lebih jelas, jernih, dan pastinya bebas kacamata atau pun lensa kontak. Dia langsung dapat melanjutkan aktivitas seperti biasa namun tentu saja dengan penglihatan yang lebih terang karena sudah LASIK.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Citi Jadi Penasihat Keuangan M&A Teratas di Sektor Migas
Next Post CIMB Niaga Resmikan Digital Branch Syariah Pertama di Indonesia

Member Login

or