1
1

THR Bisa Digunakan untuk Perkuat Pondasi Keuangan Pribadi, Begini Caranya!

Ilustrasi. | Foto: superyou.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – Dengan strategi yang tepat, Tunjangan Hari Raya (THR) tidak hanya menjadi alat untuk memenuhi kebutuhan hari raya, tetapi juga dapat digunakan untuk memperkuat pondasi keuangan pribadi.

Dikutip dari keterangan resminya, Jumat, 28 Maret 2025, PT Bahana TCW Investment Management membagikan tips mengatur dana THR agar manfaatnya dapat dirasakan lebih lama, sekaligus memperkuat jaring pengaman keuangan di tengah ketidakpastian ekonomi:

 

Kewajiban Sosial (Zakat dan Sedekah)

Sisihkan 10%-20% dari total THR untuk zakat atau sedekah. Selain menjadi kewajiban agama, langkah ini juga merupakan bentuk kontribusi sosial kepada mereka yang membutuhkan. Dengan demikian kita dapat berkontribusi secara sosial sekaligus meneruskan dampak ganda THR terhadap perekonomian.

|Baca juga: Inilah Tiga Tips Bijak untuk Kelola THR dari Easycash

Kebutuhan Esensial Hari Raya

Alokasikan 20%-30% dari THR untuk kebutuhan lebaran seperti pakaian baru, sajian makanan, dan bingkisan untuk keluarga serta kerabat. Namun, perlu tetap dipastikan membuat daftar belanja agar pengeluaran tetap terkendali.

Dana Darurat

Momentum THR juga dapat menjadi penguat jaring pengaman keuangan. Sisihkan sekitar 10% dari THR untuk memperkuat dana darurat. Dana ini sangat penting untuk menghadapi situasi tak terduga di masa mendatang. Meski idealnya, dana darurat ini setara dengan 3 bulan-6 bulan biaya hidup.

Investasi Jangka Panjang

Alokasikan 10-20% dari THR atau bonus untuk investasi. Pilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko Anda, seperti reksa dana saham, reksa dana pasar uang, atau emas. Dengan menyisakan alokasi untuk investasi, maka dapat dipastikan manfaat dari THR akan dirasakan lebih lama.

|Baca juga: Sudah Terima THR? Pakai Tips Ini Agar Tak Boros

Biaya Mudik

Jika Anda berencana mudik, siapkan 10%-20% dari THR untuk biaya perjalanan. Pastikan anggaran ini sudah diperhitungkan agar tidak mengganggu pos lainnya. Membuat rencana perjalanan yang mencakup estimasi biaya agar dapat menghindari pengeluaran berlebihan akan sangat membantu dalam mengatur kebutuhan untuk mudik dan marayakan hari raya bersama keluarga.

Dengan perencanaan yang bijak, THR dan bonus bisa menjadi modal awal untuk membangun kebiasaan finansial yang lebih sehat. Mengalokasikan sebagian dari dana ini ke instrumen investasi seperti reksa dana dapat memberikan manfaat jangka panjang yang lebih besar. Dengan memilih instrumen yang sesuai dengan profil risiko, dana THR bisa terus berkembang dan bahkan membantu mencapai tujuan finansial yang lebih besar, seperti dana pendidikan, kepemilikan rumah, atau persiapan pensiun.

“Salah satu pilihan investasi yang dapat dipertimbangkan adalah reksa dana yang berinvestasi pada surat utang negara. Investasi ini menawarkan potensi imbal hasil yang lebih stabil, namun tetap memiliki tingkat risiko yang relatif terkendali. Dengan strategi pengelolaan yang tepat, THR tidak hanya membawa kebahagiaan di momen Idul Fitri, tetapi juga menjadi langkah awal menuju kestabilan finansial yang lebih baik di masa depan,” kata Direktur PT Bahana TCW Investment Management (Bahana TCW), Danica Adhitama.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Mengenal Ogoh-Ogoh: Sejarah, Makna, dan Perannya dalam Budaya Bali!
Next Post Tarif Impor AS Dibalas Eropa, Emas Sentuh Rekor Tertinggi

Member Login

or