Asuransi Astra masih tetap berada di posisi tiga teratas dalam daftar market leaders asuransi umum 2023 Media Asuransi. Anak usaha grup Astra yang bergerak di sektor asuransi umum ini berhasil meningkatkan kinerja di 2022, salah satunya pendapatan premi brutonya naik dari Rp4,20 triliun di 2021 menjadi Rp4,96 triliun di tahun 2022.
Presiden Direktur Asuransi Astra, Christopher Pangestu, mengatakan bahwa diversifikasi portofolio telah menjadi fokus perusahaan dalam membangun kinerja yang baik setiap tahunnya. Dia jelaskan, portofolio perusahaan terbagi dalam tiga lini bisnis utama yaitu asuransi kendaraan bermotor, asuransi komersial, dan asuransi kesehatan.
“Diversifikasi pada portofolio didasarkan oleh segmen produk Asuransi Astra yang beragam. Hal ini memudahkan perusahaan untuk menjaga keseimbangan di setiap segmennya agar mencapai target yang telah ditentukan,” ungkapnya kepada Media Asuransi.
Upaya Asuransi Astra dalam mempertahankan kinerja terbaiknya adalah selalu berusaha untuk memberikan peace of mind kepada seluruh pelanggan, dengan konsisten meningkatkan kualitas layanan serta melakukan pengembangan produkproduk. Selain itu, senantiasa ikut serta dalam perkembangan digital agar dapat terus memberikan kemudahan serta menjawab kebutuhan para pelanggan setia.
Selain menerapkan strategi, lanjut Christhoper, perusahaan juga terusmenerus menerapkan budaya inovasi kepada karyawan agar semua dapat beradaptasi dengan keadaan sesuai dengan perkembangan yang pesat.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
