1

Top Digital Financial Award 2025

Ilustrasi. | Foto: Media Asuransi

Teknologi informasi berkembang begitu pesat, mendisrupsi seluruh sendi kehidupan. Tak terkecuali sektor bisnis baik sektor riil maupun jasa keuangan. Dalam perjalanannya, teknologi terus bertransformasi menciptakan produknya salah satunya yang sedang menjadi tren saat ini adalah teknologi Artificial Intelligence (AI).

Di Indonesia, potensi pasar AI diperkirakan mencapai US$366 miliar atau setara dengan Rp6.148 triliun. Sektor jasa keuangan adalah salah satu sektor yang memanfaatkan teknologi AI dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dan menggenjot pertumbuhan bisnis. Menurut McKinsey, secara global perbankan bisa menambah nilai hingga US$1 triliun setiap tahun hanya dengan pemanfaatan AI secara strategis.

Penggunaan AI juga dinilai dapat mendorong terwujudnya inklusi keuangan yang lebih luas. Kehadiran AI juga dipercaya akan mendorong efisiensi biaya operasional, manajemen risiko, kepatuhan, anti-fraud, personalisasi layanan, dan inovasi produk.

Terlepas dari kelebihan yang diciptakan, penggunaan AI juga memiliki kelemahan, di antaranya teknologi AI tidak selalu reliable karena bergantung dengan prompt atau  perintah yang diinstruksikan. Alhasil, akurasinya masih memerlukan double check. Di sisi lain, teknologi AI juga ternyata dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggungjawab untuk melakukan tindakan penipuan atau scam keuangan.

Dalam ajang Top Digital Financial Award 2025 Media Asuransi bekerja sama dengan Pinnacle Analytics Indonesia, tema yang diangkat adalah “The AI-Powered Financial Revolution: Generative AI, HyperPersonalization, and the Future of Digital Finance Amidst the Shifting Demographics”. Penghargaan yang ketiga kalinya ini ditujukan untuk memberikan pengakuan dan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan di sektor jasa keuangan yang telah berhasil melakukan transformasi digital khususnya pemanfaatan AI.

Penilaian dilakukan dengan mempertimbangkan lima aspek utama yang mencerminkan kematangan digital dan fokus pada pelanggan yakni Keterlibatan Pelanggan (Customer Engagement), Pengalaman Pelanggan (Customer Experience), Kepercayaan & Persepsi Pelanggan (Customer Trust & Perception), Wawasan Pelanggan (Customer Insight), dan Pelanggan dengan Disabilitas (Customer with Disabilities).

Tema tentang peran penting penggunaan teknologi AI ini juga kami angkat sebagai Cover Story Majalah Edisi September 2025 dengan tajuk “Tantangan dan Peluang Penerapan AI di Industri Jasa Keuangan”. Cover Story Edisi September ini terdiri dari 5 tulisan yang merupakan satu kesatuan. Pertama, Peluang dan Tantangan Implementasi AI di Industri Jasa Keuangan. Kedua, Penerapan AI di Industri Perasuransian. Ketiga, Penerapan AI di Industri Perbankan. Keempat, Penerapan AI di Industri Fintech. Kelima, Metodologi Penelitian dan Penilaian Top Digital Financial Award 2025.

Kami berharap penghargaan serta sajian Cover Story ini dapat menjadi penyemangat bagi perusahaan jasa keuangan untuk terus meningkatkan inovasi digitalnya di masa mendatang. Selamat untuk perusahaan-perusahaan yang memperoleh Top Digital Financial Award 2025 Media Asuransi, semoga pencapaian ini dapat memberi dampak positif bagi kepuasan pelanggan dan kinerja bisnis.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Harga Saham Merdeka Gold Resources (EMAS) Melesat 25% Usai IPO
Next Post Kebijakan OJK tentang Risk Sharing Berpotensi Buat Masyarakat Berpindah Hati ke BPJS Kesehatan

Member Login

or