1
1

Mematangkan Pola Pikir sebelum Pilih Instrumen Investasi

Buku ini ditulis langsung berdasar pengalaman dari 10 penulis best seller. | Foto: ist

Banyak yang mengatakan bahwa investor pemula fokusnya mencari untung maksimal tanpa membangun fundamental. Apakah benar demikian? Faktanya, hal ini dapat membuat perjalanan investasi Anda menjadi tidak stabil. Ibarat roller coaster, dapat ekstrem naik turunnya, yakni sangat untung atau juga sangat merugi di satu titik.

Jadi, Anda harus kembali ke titik awal, yaitu memperbaiki fundamental Anda. Perlu juga mengupgrade pola pikir dalam berinvestasi agar mendapatkan keuntungan yang stabil, dan pada akhirnya mencapai kemerdekaan finansial.

Pilihan instrumen untuk tabungan investasi memang banyak, ada emas, saham, atau obligasi, tapi terkadang kita kerap salah langkah dalam mengambil keputusan berinvestasi. Jika di kehidupan sehari-hari kita harus bekerja dulu untuk mendapatkan uang, berbeda dengan isi dalam buku Master Investasi.

Kita diajarkan ‘Uang yang Bekerja untuk Kita’. Uang bekerja untuk kita dengan cara menjadikan aset dengan jangka waktu yang bebas dan kita tentukan sendiri, sangat likuid alias mudah dicairkan dananya, dan tetap bisa melakukan apa yang kita mau, cara tersebut adalah dengan melakukan ‘investasi’, dengan cara itu kita akan membuat uang yang bekerja untuk kita.

Seperti pada pembukaan di awal dalam buku ini, pada perjalanan memulai investasi, yang harus ditekankan di sini adalah pola pikir kita dalam berinvestasi, karena dalam investasi kita akan dihadapkan dengan persoalan untung dan rugi. Dalam buku Master Investasi ini juga ditekankan bahwa prinsip dasar investasi khususnya saham adalah berbagi modal, berbagi untung, dan berbagi rugi.

Dalam investasi juga dibutuhkan sebuah unsur kepastian, karena pada hakikatnya kita memulai investasi dengan berbagi modal, untung, dan rugi. Apalagi jika Anda menaruh modal pada emiten yang pada dasarnya seluk-beluknya tidak diketahui.

Jangan membeli kucing dalam karung, itu mungkin istilah yang tepat untuk menggambarkan tentang unsur kepastian, mengapa seperti itu? Karena ketik bertransaksi, Anda harus mengetahui apa yang ingin dibeli. Dengan menaruh modal dalam tiap instrumen investasi, sebagai pemodal, kita harus bisa memilah ketika menaruh modal untuk investasi jangka pendek dan jangka panjang.

Buku ini ditulis langsung berdasar pengalaman dari 10 penulis best seller pada buku-buku perencanaan finansial dan investasi. Tidak hanya sukses pada bukunya, 10 penulis ini juga sukses dalam perjalanan investasinya.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Perbankan Genjot Kredit Konsumer dengan Gelar Ekspo
Next Post Asuransi Siber AS Melihat Pertumbuhan Premi yang Menguntungkan, Hasil di 2023

Member Login

or