1
1

BAZNAS Luncurkan Aplikasi Cari Temu Berbasis Android

Media Asuransi – Mengetahui kabar dari orang terkasih yang lama sudah terpisah karena suatu hal merupakan suatu kebahagiaan tersendiri. Namun apa daya, beragam upaya sudah dilakukan untuk mencari tahu keberadaannya, tidak jua diketahui informasi keberadaannya. Situs terbaru caritemu.baznas.go.id dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menjadi solusi lain untuk mencari keberadaan orang terkasih.

Direktur Utama BAZNAS RI, M Arifin Purwakananta mengatakan diluncurkannya caritemu.baznas.go.id ditujukan untuk membantu menemukan kerabat yang hilang atau sulit dihubungi akibat bencana, dengan cara saling memberi informasi antar masyarakat atau melaporkan jika menemukan orang yang dicari.

“Awalnya Cari Temu diluncurkan setelah bencana gempa bumi yang mengguncang Palu, Sulawesi Tengah, pada September 2018 lalu. Situs cari temu merupakan inovasi BAZNAS sebagai wadah pencarian orang hilang. Saat ini, untuk memudahkan digunakan oleh masyarakat luas, situs Cari Temu juga sudah tersedia dalam versi aplikasinya di platform Android,” kata M Arifin Purwakananta dalam keterangan tertulisnya kepada Media Asuransi di Jakarta, Sabtu 16 Januari 2021.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus: Pentingnya Asuransi Bencana Alam

Menurut Arifin, geografis Indonesia yang masuk dalam lingkar cincin api (ring of fire) dan berkontur perbukitan menjadikannya rentan dengan terjadinya bencana alam dan menelan korban jiwa. Untuk itu, aplikasi ini dapat memudahkan masyarakat untuk mencari tahu informasi lengkap mengenai informasi orang hilangdalam kejadian tersebut.

“Cari Temu merupakan salah satu inovasi BAZNAS dalam kemanusiaan. Usai bencana terjadi, selain proses evakuasi, salah satu masalah yang terjadi di lapangan adalah banyaknya kerabat yang hilang atau sulit dihubungi. Apalagi usai bencana gempa, biasanya jaringan komunikasi akan terjadi gangguan. Hal itu menjadi kendala saat menghubungi kerabat yang berada di lokasi bencana. Maka BAZNAS melalui Cari Temu hadir untuk mengatasi hal tersebut,” katanya.

Seiring berjalannya waktu, lanjut Arifin Cari Temu tak hanya berperan menemukan orang hilang saat gempa Palu, melainkan berperan besar dalam pencarian orang hilang di berbagai peristiwa lain, seperti tsunami yang terjadi di Selat Sunda pada Desember 2018, gempa lombok, bencana banjir dan tanah longsor di DIY, aksi kerusuhan di Wamena, dan lainnya.

“Hingga hari ini, BAZNAS melalui aplikasi Cari Temu telah berhasil menemukan 41 orang dari banyaknya laporan yang masuk,” kata Arifin.

Arifin mengungkapkan, tahun ini diperkirakan Cari Temu juga bisa diunduh di platform iOS, karena BAZNAS sedang mengembangkan berbagai aplikasi lainnya di platform tersebut. “Kami sangat berharap Cari Temu turut berkontribusi maksimal dalam proses pencarian orang pasca bencana. Terlebih saat ini kita sedang menghadapi berbagai bencana, seperti longsor Sumedang, banjir di Kepri dan Kalimantan Selatan, serta gempa bumi di Sulawesi Barat,” tambah Arifin.

Sebagaimana diketahui, untuk menggunakan Cari Temu caranya cukup mudah. Silakan kunjungi situs caritemu.baznas.go.id atau unduh aplikasi Cari Temu di Playstore. Kemudian klik menu “Lapor” jika ingin melaporkan orang hilang. Setelah diklik, silakan isi data kerabat yang hilang dengan disertai foto dan ciri-ciri khusus agar memudahkan dalam proses pencarian. Jika sudah diisi lengkap, klik tombol “Laporkan Orang Hilang” di bawahnya. Maka laporan sudah selesai.

Kemudian ada juga menu “Data Hilang” yang berisikan foto atau data orang-orang yang hilang hasil pelaporan. Di dalam menu ini juga ada tombol “Lapor”, yang berguna untuk melaporkan temuan orang hilang.

Lalu menu yang lainnya adalah “Data Ditemukan”. Di sini tertera daftar orang hilang yang berhasil ditemukan. Diharapkan bagi pelapor dapat mengisi laman ini sebagai update penemuan kerabat yang hilang. Selain itu, ada juga menu “Laporan S.O.S Publik” yang berguna untuk melaporkan suatu bencana atau kejadian. Fitur ini semacam panic button, yang jika di-klik akan mencatat posisinya. Laporan SOS Publik ini akan menampilkan posisi orang yang membutuhkan bantuan itu.  One

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Indonesia Kekurangan Ahli Asuransi Syariah
Next Post Gempa Bumi Sulawesi: BAZNAS Kerahkan Tim Medis Dan Perkuat Aplikasi Cari Temu

Member Login

or