Di balik kerapian pembukuan perusahaan asuransi, terdapat sosok akuntan dan aktuaris yang andal. Perusahaan asuransi membutuhkan profil aktuaris yang terampil, berpengetahuan luas, berpengalaman dan juga berintegritas.
Hal ini terdapat pada Nyean Soon Chin atau biasa disapa Soon. Pria kelahiran Malaysia, 12 Desember ini menjabat sebagai Direktur dan CFO di Generali Indonesia. Dia bertanggung jawab memimpin divisi keuangan perusahaan yang mencakup accounting, finance, procurement dan actuarial valuations.
Soon bertanggung jawab dalam mengontrol pendapatan dan pengeluaran perusahaan, serta aset perusahaan, untuk memastikan kesehatan keuangan perusahaan guna menciptakan bisnis yang berkelanjutan.
“Sebagai accounting dan finance tentu saja saya bertanggung jawab untuk mencatat, melaporkan, dan mengelola pengeluaran dan pendapatan perusahaan,” ujarnya kepada Media Asuransi.
Dalam hal actuarial valuations, dirinya dan staf bertanggung jawab mengelola kewajiban yang timbul dari polis asuransi yang diterbitkan. Termasuk cadangan teknis, cadangan klaim, cadangan premi dan harus terus dipenuhi untuk kewajiban jangka panjang dan kebutuhan pendanaan hingga evaluasi kesehatan keuangan.
Sedangkan procurement atau pengadaan memfasilitasi berbagai kebutuhan perusahaan, yang juga menjadi tanggung jawabnya. Hal tersebut dikarenakan erat kaitannya
dengan keuangan perusahaan.
Latar belakang Soon memasuki dunia asuransi adalah karena dia sangat menyukai matematika dan aktuaria. Menurut dia, aktuaria adalah bidang dan ketrampilan yang dikuasainya.
Hal itu sangat berguna, katanya, terlebih dalam kehidupan sehari-hari. Dia juga menyampaikan bahwa pengetahuan yang dimiliki saat ini memungkinkan Soon memahami kompleksitas keuangan yang melekat di asuransi. “Seiring berjalannya waktu di bidang asuransi, saya mulai memahami betapa pentingnya layanan asuransi bagi nasabah,”
Menurutnya, apa yang bidang asuransi lakukan memiliki dampak signifikan pada kehidupan orang banyak, baik dari memastikan orang terlindungi dari berbagai penyakit, atau pelindungan bagi keluarga mereka dari peristiwa yang akan mempengaruhi kehidupan mereka.
Dia berpendapat bahwa perusahaan asuransi perlu sehat secara finansial dan mampu mengelola risiko yang sangat kompleks, sehingga nantinya perusahaan dapat membayar klaim sesuai dengan yang dijanjikan.
“Hingga saat ini, saya terus bersyukur atas apa yang telah saya capai, dan di masa depan, tentu saya berharap dapat berkontribusi lebih lanjut pada pengembangan industri asuransi,” tuturnya.
Dia ingin terus memastikan Generali Indonesia terus tumbuh secara berkelanjutan dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat untuk perlindungan asuransi di perusahaan. Kemudian, ia berharap dapat memberikan dampak yang lebih besar kepada lebih banyak orang.
Baginya, keberlanjutan tidak hanya tentang mencapai kesehatan keuangan dan profitabilitas, tetapi juga memastikan bahwa perusahaan dapat memberikan pelindungan yang relevan dan inovatif yang dapat membantu masyarakat mencapai tujuan keuangan mereka.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News