Bagi Anda yang sering menonton pertandingan sepak bola Indonesia di layar kaca, pasti tak asing dengan sosok Valentino Simanjuntak. Orang lebih mengenalnya sebagai ‘Bung Jebret’ karena ocehannya saat memandu pertandingan. Valent, begitu biasa dia disapa, memiliki ciri khas agak fenomenal saat memandu pertandingan bola dikenal ‘berisik’ dan menggunakan jargon-jargon buatannya sendiri.
Istilah ‘jebret’ mulai melambung saat dia menjadi komentator turnamen sepakbola Piala AFF U-19 yang disiarkan langsung oleh sebuah stasiun televisi swasta nasional di tahun 2013 lalu. Namanya sontak tenar dan kata ‘jebret’ menjadi bahan perbincangan orang. Kerja kerasnya selama 12 tahun sebagai presenter olahraga, terbayarkan saat Valent berhasil meraih penghargaan kategori Presenter Olahraga Terfavorit di Panasonic Gobel Awards 2018.
Pria yang memiliki latar belakang pendidikan formal Sarjana Hukum, sekaligus Magister Hukum yang dua-duanya diperoleh dari Universitas Padjajaran Bandung ini, lahir di Jakarta, 11 Juli 1982. Namun, Valent sehari-harinya lebih disibukkan sebagai presenter olahraga, pengajar, dan motivator, ketimbang menekuni ilmunya di bidang hukum. Kisah inspiratif seorang alumnus fakultas hukum yang beralih profesi ini dianggap oleh Asuransi Sinar Mas (ASM) akan mampu menggugah para partner asuransinya untuk mengembangkan potensi diri dan memotivasi diri. Secara khusus Valent diundang ASM ke Padang, Sumatera Barat, 27 April 2019, pada acara ‘Agent Tour Contest 2018’, untuk memberikan motivasi kepada para pemenang itu agar dapat naik ke level lebih tinggi lagi.
Berbicara soal asuransi, Valent mengakui awalnya merasa tidak perlu punya asuransi. Tapi, setelah menikah baru menyadari pentingnya memiliki polis asuransi. “Terus terang saat masih sendiri, asuransi itu sangat ngeganggu sehingga tidak minat memiliki asuransi. Namun, setelah punya tanggungan keluarga, punya anak dan sudah tiga lagi, makin mengerti soal risiko ternyata asuransi itu sangat perlu buat kita. Sekarang setiap anggota keluarga memiliki asuransi masing-masing. Dan, makin ke sini kita tambah investasi asuransinya juga di bank untuk lebih secure. Istri saya yang mengurusi semuanya. Jadi, mulai dari rumah, kendaraan, sampai jiwa sudah kita asuransikan,” tegas bapak tiga anak ini sembari tersenyum. Wahyu Widiastuti
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News